TERNATE, OT -.Debat Bahasa Indonesia kembali  digelar Fakultas Ilmu Budaya Unkhair, senin, (12/4/2021) di gedung Pascasarjana Universitas Khairun Ternate.

Debat bahasa Indonesia yang digelar oleh Fakultas Ilmu Budaya tahun ini, mengangkat Tema "Bahasa dan Sastra di era Merdeka Belajar Kampus Merdeka"

Sebagaimana rilis yang diterima redaksi indotimur.com, setiap tahun pegelaran lomba debat di Fakultas Ilmu Budaya digelar dalam rangka meningkatkan minat dan bakat mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Unkhair.

Pada pelaksanan debat tahun 2021, tim debat Program Studi Ilmu Sejarah Unkhair berhasil meraih juara 1. 

Tim debat yang berhasil meraih juara atas nama Rizky M Zain Tarabubun, Amirudin Urip  dan Akim Umar, yang merupakan mahasiswa Ilmu Sejarah  semester II.

Rizky M Zain, salah satu mahasiswa Ilmu Sejarah yang tergabung dalam tim debat menyampaikan kebanggannya atas pencapaian debat pada hari ini.

Dia berharap, kedepanya, tim debat Ilmu Sejarah dapat memberikan motivasi kepada teman-teman lainnya untuk biasa menjadi yang terbaik bagi Program Studi Ilmu Sejarah  dan Universitas Khairun.

"Kemenangan debat kami adalah, kemenangan perdana setalah beberapa tahun lalu tim debat Ilmu Sejarah selalu kalah dan finis di juara 2," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Sejarah Risman Sapsuha menyampaikan, kemenangan tim debat Ilmu Sejarah dalam perlombaan Debat tingkat Fakultas adalah sebuah prestasi.

"Harapan kami dari HMJ adalah  kedepannya ada peningkatan  dan semoga teman-teman yang sudah meraih juara tetap kosisten dalam belajar untuk lebih baik lagi" harap Risman.

Ketua Program Studi Ilmu Sejarah FIB Unkhair, Jainul Yusup, mengaku sangat senang dengan prestasi ini.

Dia berharap presrasi ini tetap dipertahankan juaranya, mengharumkan nama Program Studi Ilmu Sejarah, membawa nama baik Fakultas, Universitas Khairun juga nama baik Provinsi Maluku Utara pada debat tingkat nasional

Tim debat Ilmu Sejarah yang berhasil meraih juara 1 mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp.1.000.000  serta piagam penghargaan dari pihak Fakultas.

Harapan dari penyelanggara, kedepannya tim yang sudah meraih juara dapat berkompetisi di tingkat Univeriatas membawa nama Fakultas Ilmu Budaya.

 (fight)