TERNATE, OT - Kepala SD Negeri 2 Kota Ternate Darsiya Ripamole mengaku, sekolahnya memiliki keterbatasan ruang belajar, sehingga ruang aula sekolah terpaksa dijadikan tempat belajar mengajar.

Kepada indotimur.com Darsiya mengaku, SD Negeri 2 Kota Ternate masih kekurangan ruang belajar sehingga dibutuhkan penambahan.

Kata dia, karena keterbatasan ruang belajar, pihaknya "terpaksa" menggunakan aula sekolah sebagai tempat kegiatan belajar mengajar.

"Seharusnya Rombongan Belajar (Rombel) di SD Negeri 2 Kota Ternate jumlahnya 12 Rombel, sementara ruang belajar kita cuma 9 kelas sehingga dibutuhkan penambahan tiga ruang lagi," ujar Darsiya, Kamis (6/10/2022).

Menurutnya, semua kebutuhan sekolah kaitanya dengan rehab bangunan atau bantuan ruang baru biasanya diinput melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Namun karena lahan SD Negeri 2 Kota Ternate ternatas, sehingga tidak bisa didirikan bangunan baru.

"Jika ada bantuan penambahan ruang belajar minimal konstruksi bangunan sekolah harus dibuat dia lantai," ucap  Darsiya.

Dia mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate, untuk membahas kendala ruang belajar tersebut.

"Alhamdulih Disdik merespon dengan baik jadi rencana di tahun 2023 mendatang SD Negeri 2 Kota Ternate mendapat penambahan ruang belajar, yang dialokasikan menggunakan anggaran Dana Alokasi Umum (DAU)," tutup Darsiya.

 (ded)