TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate bersama Universitas Muhamadiyah Maluku Utara (UMMU) menandatangani nota kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi Dalam Mengatasi Permasalahan Sampah di Kota Ternate.
Penandatanganan kerjasama antara Pemerintah Kota Ternate yang diwakili Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman bersama pihak UMMU yang diwakili Rektor, Prof. Dr. Saiful Deni dipusatkan di lantai 3 gedung Rektorat, pada Jumat, (11/8/2023) pagi.
Selain menandatangani MoU, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman juga berkesempatan memberikan materi kuliah umum tentang “Kolaborasi Penanganan Sampah Berbasis Partisipatif”
Dalam kesempatan itu, Tauhid menyampaikan, sebagai kota yang terus berkembang, Ternate diperhadapkan dengan berbagai problem perkotaan yang membutuhkan penanganan secara kolektif.
Salah satu upaya Pemerintah Kota dalam menangani beebagai problem sosial kemasyarakatan, adalah membangun kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk kampus.
Dikatakan Wali Kota, ada dua fokus Pemerintah Daerah yang menjadi prioritas, "Pemerintaj Kota Ternate sedang fokus menangangi masalah sampah dan air bersih, dua masalah ini menjadi perhatian kita," ungkap Wali Kota.
Untuk mengatasi persoalan air bersih dan penanganan sampah, lanjut Wali Kota, Pemerintah tengah membangun koordinasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk kampus.
“Maka kita butuh kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya perguruan tinggi. Sehingga kita juga butuh masukan dari kampus UMMU, agar permasalahan kota terutama sampah bisa teratasi,” kata Wali Kota.
Sebagai lembaga intelektual, sambung Wali Kota, kampus dapat memberikan kontribusi positif dalam berbagai program dan kebijakan pemerintah, termasuk penanganan sampah dan air bersih.
“Sehingga kita berharap agar UMMU ikut bersama-sama dengan pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi berbagai problem perkotaan terutama penanganan sampah berbasis partisipatif," sambung Wali Kota.
Dalam menangani masalah sampah, Pemerintah Daerah terus berupaya agar Ternate bebas dari sampah dengan melibatkan berbagai pihak termasuk mahasiswa dan masyarakat.
“Karena, Pemerintah Kota, telah berkomitmen melalui visi misi untuk mengatasi masalah sampah dengan metode kolaborasi. Ini bagian bentuk komitmen kita, agar Ternate bersih dari sampah maka butuh kerja sama semua pihak terutama UMMU,” terangnya.
Sementara Rektor UMMU, Prof. Dr. Saiful Denijuga menyampaikan, apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemkot Ternate yang telah memilih UMMU untuk bekerjasama dalam penanganan sampah.
Dikatakan Rektor, permasalahan sampah di Kota Ternate ini, menjadi perhatian dan tanggung jawab secara kolektif seluruh elemen masyarakat termasuk UMMU karena kampus ini berada dalam wilayah Kota Ternate.
“Tentunya, kami dari pihak Kampus (UMMU) juga akan berkontribusi dengan melibatkan program studi teknis dalam mengelola sampah di Kabupaten dan Kota, termasuk di Kota Ternate,” ujar Rektor.
Dia memastikan UMMU siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Ternate dalam berbagai program dan kebijakan termasuk dalam penanganan sampah.
“Sebagai wadah kolaborasi, UMMU tetap siap berkolaborasi secara berkelanjutan, sehingga terciptanya iklim akademik yang baik di lingkungan kampus,” tambah Rektor.
UMMU, lanjut Rektor, juga membutuhkan dukungan dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Kota Ternate dalam berbagai pengembangan akademik.
"Tentu, UMMU juga membutuhkan asupan dan perhatian dari Pemerintah Kota, sehingga dengan adanya penandatanganan kerja sama ini, sebagai fokus kolaborasi yang berkelanjutan," pungkas Rektor.
(fight)
