TERNATE, OT - Komisi III DPRD Kota Ternate mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Dinas Pendidikan (Disdik), untuk segera mencairkan keterlambatan anggaran Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) selama empat bulan.

Ketua Komisi III DPRD Kota Ternate, Anas U Malik kepada indotimur.com, Senin (8/9/2021) mengatakan, Pemkot Ternate melalui Disdik sampai saat ini belum melakukan pencairan anggaran  Bosda di SD dan SMP se-Kota Ternate selama 4 (empat) bulan.

"Dengan adanya keterlambatan pencairan anggaran Bosda ini, tentu sekolah merasa dirugikan dalam rangka peningkatkan  pelayanan pendidikan di Kota Ternate," ujar Anas

Anas mengaku, sejauh ini Komisi III DPRD Kota Ternate terus melakukan pemantauan kegiatan proses belajar mengajar di sekolah di tengah pendemi Covid-19, salah satu kendala yang dihadapi sekolah yaitu keterlambatan pencairan Bosda selama 4 bulan.

"Atas dasar itulah, Komisi III DPRD Kota Ternate mendesak Pemkot Ternate melalui Disdik Kota Ternate, untuk segera mencairkan keterlambatan anggaran Bosda selama 4 bulan," tegas Anas.

Dirinya mengaku, beberapa pekan lalu, Komisi III DPRD Kota Ternate merekomendasikan Disdik Kota Ternata untuk tetap mengawasi pengelolaan anggaran Bosda di sekolah.

Lanjutnya, jika kemudian sekolah yang bersangkutan salah menyalahgunakan anggaran Bosda, maka harus diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku dengan model sanksi yang didapatkan oleh pihak sekolah berupa Kepala Sekolah (Kepsek) bisa dimutasikan, kalaupun ada indikasi pidana maka akan dipidanakan.

"Ini berhubungan dengan pelayanan pendidikan jadi jangan coba main-main dengan anggaran Bosda," ujar Anas.

Terpisah, Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Ternate Bahtiar Teng saat dikonfirmasi mengaku, keterlambatan pencairan anggaran Bosda itu terjadi disemua sekolah, mulai dari SD sampai SMP se- Kota Ternate.

"Keterlambatan pencairan anggaran Bosda ini terhitung mulai dari bulan Mei hingga Juli tahun 2021, maka tunggakannya tiga bulan, tapi jika dihitung dengan Agustus ini maka sudah terlambat selama empat bulan lamanya, namun kami sudah berupaya melakukan pengajuan permintaan pembayaran di keuangan," ujar Kadis.

Bahtiar membenarkan, Disdik Kota Ternate telah melakukan pengajuan permintaan permohonan pencairan anggaran di bagian keuangan daerah Kota Ternate.

"Untuk sementara waktu, kita butuh penyesuaian karena semua anggaran direfocusing, jadi kita harus menunggu pencairan, tetapi intinya kami sudah melakukan pengajuan permintaan," tutupnya.(ded)