TERNATE, OT - Akademisi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Kie Raha Ternate, Yusri A. Boko meminta Pemkot Ternate memberikan reward kepada guru yang berkinerja baik yang bertugas di tiga Kecamatan terluar.

Menurutnya, rencana pendistribusian guru di Kecamatan Batang Dua, Hiri dan Moti (BAHIM), harus disertai proses evaluasi bahkan reward kepada guru yang memiliki dedikasi, komitmen dan berkinerja baik.

"Untuk tenaga guru baik itu Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Tidak Tetap (PTT), yang terdistribusi di tiga Kecamatan terluar, harus disertai evaluasi kinerja dan reward sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap guru yang bertugas di luar pulau Ternate," ujar Yusri kepada indotimur.com Jumat (5/11/2021).

Menurutnya, jika ada guru yang berkinerja baik, maka wajib hukumnya yang bersangkutan diberikan reward oleh Pemkot Ternate.

"Entah itu diberikan tunjangan yang mungkin berbeda dengan PTT atau ASN lain, sehingga hal ini memicu motivasi bagi guru yang lain untuk memperbaiki kinerja dalam proses pembelajaran di sekolah," jelas Yusri.

Dikatakan, saat mencapai indeks prestasi dalam pembelajaran dari masing-masing guru secara personality, ada yang berkinerja baik, maka wajib diberikan reward oleh Pemkot.

"Sehingga mereka merasa dihargai dan menghayati bahwa pemerintah benar-benar melihat dilevel kesejahtraan guru, tanpa melihat status apakah PNS atau honorer," pungkas Yusri.

 (ded)