TERNATATE, OT- Sebanyak 14 mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Ternate, mengikuti lomba Diskusi, pecan olahraga dan seni (Disporseni) di UT pusat.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh UT setiap tahun ini akan diikuti 40 UT daerah dan Luar Negeri serta Perguruan Tinggi yang ada di Jakarta, Jawa barat, Banten dan Bandar Lampung. Adapun event yang dilombakan dan dipertandingkan adalah Lomba Debat, IT, Catur, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Nyanyi dan Tari.
Direktru UT Ternate, Anfas memyampaikan seluruh peserta yang mewakili UT Ternate telah mempersiapkan diri sejak sebulan lalu. Persiapan benar-benar dilakukan karena tiap UT daerah harus mempunyai target perwakilannya lolos sebagai juara.
“Disporseni kali ini tentunya sangat berat persaingannya. Karena kontingen UT Ternate tidak hanya bersaing dengan sesama mahasiswa UT di daerah lain dan mahasiswa UT dari luar negeri, namun juga harus bersaing dengan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi yang ada di Provinsi DKI Jakarta, Banten Jawa Barat dan lampung,” nelas Direktru UT Ternate, Anfas.
Untuk itu, Anfas berharap, mahasiswa UT Ternate dapat menampilkan yang terbaik agar dapat membawa nama baik UT Ternate dan Maluku Utara. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, saya minta kepada mahasiswa untuk punya rasa percaya diri, mampu menampilkan yang terbaik. Masalah nanti dapat juara atau tidaknya, jangan dulu dipikirkan sehingga menjadi beban. Tampil saja tanpa beban namun fokus,” kata Anfas.
Pada Disporseni 2017 dan 2018 UT Ternate belum dapat memberikan prestasi, padahal di ajang disporseni sebelumnya UT Ternate selalu mempunyai perwakilan yang juara. Seperti juara 3 lomba Tari di Disporseni di Manado, kemudian juara 2 bulutangkis di Disporseni Makassar.
“Artinya kita punya potensi, tinggal teman-teman mahasiswa fokus dan percaya diri bahwa mereka bisa. Tidak kalah dengan mahasiswa di daerah lain," kata Anfas, seraya meminta doa masyarakat Maluku Utara, khususnya mahasiswa UT di seluruh Pokjar di Maluku Utara agar teman-temannya dapat tampil maksimal.(red)
