Home / Olahraga

Putra Sango Ditunjuk Pimpin Laskar Kie Raha Hadapi Persik

24 Januari 2025
Syafrudin Tahar akan memimpin Laskar Kie Raha saat menghadapi Persik Kediri di Ternate

TERNATE, OT - Malut United memiliki tiga oprsi il capitano dalam setiap laga yang dilakoni. Selain Alwi Salamat dan Manahati Lethusen, Laskar Kie Raha memiliki putra daerah dengan kemampuan memimpin pasukan dalam pertandingan paca level tertinggi sepakbola tanah air.

Ya, Laskar Kie Raha memiliki Syafrudin Tahar alias Omo, putra Sango yang memiliki pengalaman di Liga 1 Indonesia yang kini memperkuat Malut United FC.

Pada laga kandang pekan ke-20 BRI Liga 1 musim 2024-2025, melawan Persik Kediri yang dijadwalkan pada Sabtu (25/1/2025) besok, mantan pemain PSM Makassar, Safrudin Tahar atau akrab disapa Omo, dipercaya sebagai capten kesebelasan Malut United FC.

Pria kelahrian Sango berusia 31 tahun, yang berposisi sebagai pemain bertahan Malut United dipilih sebagai pemimpin di lapangan, setelah tim pelatih melakukan diskusi dan memutuskan Omo dipilih untuk memimpin laga melawan skuad Macan Putih julukan Persik Kediri.

Laga kali ini jadi laga hidup mati tim Laksar Kie Raha, setelah dua kali mengalami kekalahan di laga kandang saat menjamu Persija Jakarta dan Madura United di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate.

Dengan bermodal kemenangan setelah mengalahkan Persebaya di laga tandang pekan ke-19, menjadi motivasi bagi Malut United untuk mempertahankan trend kemenangan tersebut di hadapan pendukung setianya.

Kondisi ini didukung motivasi para pemain yang akan diturunkan nanti setelah menjalani latihan selama beberapa hari kemarin.

Pelatih Malut United Imran Nahumarury mengatakan, sampai saat ini semua pemain siap untuk menghadapi laga melawan Persik Kediri.

Dia bahkan menyebut pada sesi latihan terakhir yang digelar pada Jumat (24/1/2025) pagi di gelora Kie Raha, semua pemain secara fisik sangat siap untuk diterjunkan dengan target meraih poin penuh.

Imran menyatakan, dalam laga yang dijadwalkan pada Sabtu (25/1/2025) besok, ada tiga opsi kapten untuk memimpin Laskar Kie Raha menghadapi Persik Kediri.

Coach Imran mengatakan, ada tiga orang pemain yang disiapkan untuk menjadi kapten tim, mereka diantaranya Manahati Lestusen, Alwy Slamet dan Safrudin "Omo" Tahar.

Namun dalam perjalanan waktu pihaknya melihat yang bisa menjadi pemimpin dalam lapangan yakni Safrudin Tahar pria kelahiran Sango, 31 Desember 1993.

“Ini setelah saya berdiskusi dengan para staf dan kami memutuskan Safrudin Tahar pantas menjadi capten, karena selain putra daerah dia juga bisa jadi penghubung bagi para pemain dengan pelatih,” kata coach Imran dalam press conference, jelang laga Malut United vs Persik Kediri.

Dalam setiap pertandingan, lanjut Imran, Malut United menargetkan untuk meraih poin penuh. Target ini, bukan hanya berlaku di kandang namun juga saat bertandang ke laga away.

“Yang paling penting pemain konsisten, sehingga kesalahan-kesahan yang terjadi pada menit akhir tidak lagi terjadi dan itu jadi PR bagi kami agar tidak lagi terulang,” tukas coach Imran.

 (fight)


Reporter: Gibran

BERITA TERKAIT