TERNATE, OT - Jumlah korban jiwa banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara pada, Minggu (25/8/2024) bertambah menjadi 9 orang.
Korban meninggal dunia dievakuasi ke Puskesmas Jambula. Sementara untuk korban luka-luka dilarikan ke RS Chasan Boesorie untuk mendapat perawatan medis.
“Korban meninggal dunia untuk data sementara ada 9 orang, sementara luka-luka seperti patah kaki dan tangan ada 3 orang tapi ada kemungkinan korban bertambah karena dua RT ini belum terdata secara keseluruhan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly usai rapat tanggap darurat di SD 66 Kelurahan Rua, Minggu (25/8/2024) siang.
Menurutnya, para korban diduga sebagian masih tertimbun lumpur banjir bandang. Berdasarkan data yang diperoleh indotimur.com banjir bandang ini terjadi di RT 01 dan 02 Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate.
Untuk jumlah rumah terdampak banjir bandang masih dalam pendataan, namun diperkirakan lebih dari 20 unit rumah yang berada di RT.01 dan RT.02, Kelurahan Rua mengalami rusak berat.
BACA JUGA : Banjir Bandang Terjang Rua, 7 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Saat berita ini dipublish, proses evakuasi sementara dihentikan karena cuaca tidak mendukung. Hujan lebat saat ini mengguyur sebagian Kota Ternate.
“Kita hentikan evakuasi sementara karena cuaca masih hujan, untuk tanggap darurat juga berlangsung selama 2 minggu mulai hari ini,”terang Rizal yang juga komendan posko tanggap darurat banjir bandang Kelurahan Rua.
(fight)