Home / Berita / Nasional

Pencarian Hari Ketiga Tutup Korban Banjir Bandang di Kelurahan Rua Bertambah 18 Jiwa

27 Agustus 2024
Peninjauan Lokasi Bencana Banjir Bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate

TERNATE, OT - Tim SAR gabungan terus melakukan upaya pencarian terhadap korban bencana banjir bandang di Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara.

Pada operasi pencarian hari ketiga pasca bencana, tim SAR gabungan kembali menemukan 2 jenazah, yang teridentifikasi atas nama, Ajana Roman (5 tahun) dan Awana Alimudin (64 tahun).

Pasi Ops Kodim 1501/Ternate, Mayor Infantri Rudin Sidangoli mengungkapkan, evakuasi hari ketiga Selasa (27/8/2024), ditutup pada pukul 18:00 WIT dan akan dilanjutkan pada Rabu (28/8/2024) besok pagi.

"Alhamdulillah hari ini kita sudah berhasil mengevakuasi 2 jenazah lagi. Jadi sampai hari ketiga pencarian korban banjir totalnya 18 korban jiwa dan tersisa 1 korban jiwa lagi masih dalam pencarian," ungkap Rudin saat menggelar press conference di posko penanggulangan bencana banjir bandang.

Dia menambahkan, berdasarkan data pada posko penanggulangan bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, jumlah pengungsi yang berada di gedung SMKN 4 berjumlah 187 orang.

Di lokasi pengungian, sudah disiapkan tenaga medis maupun dapur umum lapangan untuk para pengungsi atau warga terdampak bencana.

"Kemudian untuk proses pencarian besok tetap kita lanjutkan untuk mencari satu lagi korban banjir yang belum ditemukan," sebut Rudin didampingi pihak Kepolisian dan Basarnas Ternate.

Mayor Inf Rudin mengaku, pada proses pencarian hari ketiga, tim SAR gabungan tidak mengalani kendala di lapangan, "proses pencarian berjalan aman dan lancar. Kebetulan cuaca juga mendukung bahkan alat yang digunakan tidak trebel sampai pencarian ditutup," kata Rudin.

Menurutnya, proses pencarian hari keempat (besok) akan difokuskan pada satu titik yaitu di lokasi penemuan 2 jenazah tadi. 

"Kita fokus di satu titik karena berdasarkan pengakuan keluarga maupun data yang ada ya di titik 2 korban ditemukan itu. Bahkan besok kita tetap berkoordinasi dengan Polres agar K-9 atau anjing pelacak tetap digunakan untuk proses pencarian," pungkasnya.

 (ier)


Reporter: Irfansyah
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT