TERNATE, OT- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (17/3/2021) mengunjunggi kantor Kejaksaan Tinggi Maluku Utara.

Kunjunggan itu dalam rangka koordinasi dan supervisi (Korsup) penanganan kasus dugaan korupsi yang ditangani Kejati Malut.

Koordinator Wilayah V Koordinasi Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK RI, Abdul Haris Nasution mengatakan, kunjungan tim KPK di Kejati Malut ini hanya melakukan koordinasi terhadap penangganan kasus korupsi.

Dimana kata dia, akan ada dua agenda yang dilakukan pembahasan, diantaranya pencegahan dan koordinasi supervisi penangganan perkara Tipikor yang ditangani Kejati Malut.

Baca Juga : Selamat Aset Negara, KPK Kerjasam dengan Kejati Malut

Sedangkan untuk penangganan perkara sendiri sudah dilakukan pembahasan dengan Kejati Malut, perkara-perkara korupsi mana yang menjadi atensi KPK.

“Silahkan kalian menanyakan perkara-perkara korupsi apa saja yang sudah kami melakukan pembahasan tadi dengan pak Kejati,” kata Abdul di depan kantor Kejati Malut.

Abdul mengaku, untuk perkara korupsi yang dibahas tadi dirinya belum bisa merinci kasus apa saja, nanti secara detailnya dijawab oleh Kejati.

Baca Juga : Kepala Daerah Bakal Dilibatkan Dalam Vicon Lanjutan Antara Kejati Malut Dan KPK RI

“Yang jelas kami datang di Kejati Malut untuk membantu Kejati dalam penanganan perkara korupsi yang mengalami kendala, itu aja yang kami bahas tadi tidak lebih,” pungkasnya.

Sementara Kepala Kejati Maluku Utara, Erryl Prima Putera Agoes menambahkan, supervisi KPK ini ada beberapa kasus yang dibahas tapi tidak diambil alih oleh KPK.

“Memang ada kasus yang disupervisi, tapi KPK tidak mengambil alih namun penanganan perkaranya terus dimonitor oleh KPK,” ucapnya.

Errly mengaku, semua perkara tindak pidana korupsi yang telah terregister di Kejati Malut secara umum, terus dimonitor oleh KPK dan itu juga akan menjadi atensi Kejati Malut.(ian)