TERNATE, OT - Memasuki hari kelima pasca banjir bandang yang menghantam RT.01 dan 02 Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, pencarian dan evakuasi satu korban belum membuahkan hasil.
Operasi pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan juga sempat terhambat akibat hujan deras yang mengakibatkan pencarian sempat terhambat.
Informasi yang dihimpun indotimur.com tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI/Polri, BPBD, Satpol PP, PMI, Tagana dan unsur terkait lainnya memulai pencarian pada Kamis (29/8/2024) pukul 07:00 WIT.
BACA JUGA : Bantuan Untuk Korban Banjir di Rua Terus Berdatangan
Kepala Basarnas Ternate, Fatur Rahman dalam keterangan persnya menyampaikan, tim SAR gabungan melaksanakan briefing dan pembagian area pencarian sejak pukul 07.00 WIT.
“Pencarian dimulai dengan bantuan anjing pelacak (K-9) dari Ditsamapta Polda Malut dan dilanjutkan dengan penggunaan alat berat untuk penggalian,” ungkap Fatur, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis, (29/8/2024), di Ternate.
“Pencarian terpaksa dihentikan sementara akibat cuaca yang tidak mendukung. Selama hari ini, pencarian dilakukan di berbagai area dengan melibatkan berbagai alat dan personel, termasuk kendaraan rescue, ambulans, serta alat berat,” sambungnya.
Berdasarkan data yang diterima, jumlah korban yang berhasil ditemukan adalah 27 orang, dengan rincian 18 orang dinyatakan meninggal dunia, 8 orang selamat, dan 1 orang dalam penanganan. Sementara 1 korban jiwa lagi dalam proses pencarian.
Fathur menambahkan, tim SAR gabungan dijadwalkan akan melanjutkan pencarian pada Jumat (30/8/2024) besok.
“Upaya ini akan terus berlanjut hingga seluruh korban dapat ditemukan dan situasi dapat dikendalikan. Informasi lebih lanjut dan perkembangan terkini akan disampaikan dalam laporan selanjutnya,” tulis Basarnas dalam laporannya.
BACA JUGA : Pemkot Siapkan Lahan 2,5 Hektar Untuk Warga Korban Banjir Bandang Rua
Sementara itu, di posko induk dan gudang logistik tanggap darurat banjir bandang Rua di kantor Wali Kota Ternate, terus menerima bantuan untuk para pengungsi dari berbagai pihak.
Bantuan-bantuan tersebut, selanjutnya akan didistribusikan kepada para pengungsi yang saat ini menempati gedung SMK Negeri 4 Kota Ternate.
(fight)
