TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, melalui Dinas Perumahan, Pemukiman Rakyat dan Pertanahan (Disperkim), segera membayar ganti rugi lahan di sekitar kawasan pembangunan Gamalama Plaza.

Hal ini disampaikan Kepala Disperkim Kota Ternate, H Rizal Marsaoly, Rabu (15/5/2019) usai mengikuti rapat bersama Wali Kota di Kantor Wali Kota Ternate.

Kepada sejumlah wartawan termasuk indotimur.com, Rizal mengaku, semua adminstrasi terkait ganti rugi lahan dan bangunan di sekitar kawasan Gamalama Plaza sudah selesai.

"Untuk pembangunan Gamalama Plaza tahap II, memang mengalami kendala dengan lahan, namun dari 5 pemilik lahan, semua sudah ada kata kesepakatan. Intinya, kita sudah mempersiapkan untuk melakukan pembayaran," kata Rizal.

Dia mengaku, keterlambatan ini bukan disengaja atau diulur-ulur, namun lebih pada persoalan pemilik lahan, "karena 3 pemilik ini administrasinya ada sengketa secara internal," terang Rizal seraya menyebut, berdasarkan hasil pertemuan dengan tim TP4D Kejaksaan Negeri Ternate, 3 pemilik lahan dalam pekan ini akan menerima ganti rugi.

Sebagai pemerintah, lanjut Rizal, pihaknya sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan, "alhamdulillah, pertemuan kemarin itu, sudah ada titik terang dan mungkin kita duluan bayar yang 3 pemilik dalam minggu ini. "Tinggal pengurusan ahli waris dari 6 pemilik lahan, ke 1 oang, sebab mekanismenya pengadaan tanahnini maauk pada satu rekening saja sehingga mereka tinggal membuat ahli waris melalui notaris," pungkas Rizal. (thy)