TERNATE, OT - Kepala Kepolisian Resort (Polres) Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit, Senin (20/2/2023) siang mengunjungi dan menjenguk korban keracunan massal di Rumah Sakit Dharma Ibu Jl. Arnold Mononutu No.125, Tanah Raja, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara.
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres didampingi Kasat Reskrim, Kasat Intel dan Kasihumas Polres Ternate untuk mengecek korban yang diduga keracunan usai menyantap makanan di salah satu hajatan warga di Kelurahan Tobololo.
Kapolres menjelaskan, korban yang diduga keracunan saat ini mencapai 49 orang pasien dengan rincian 19 orang dirawat di RS Tentara, 9 rawat jalan di RS Dharma Ibu dan 6 orang lainnya rawat nginap. Kemudian 15 pasien lainnya juga menjalani perawatan di RS berbeda yang ada di kota Ternate.
"Jadi kondisi sekarang rata-rata sudah ada perubahan membaik, jadi yang sebagian sudah agak baikan tapi sebagian juga sudah ada meras lemas," ucap Andik.
BERITA TERKAIT : Polisi Bakal Selidiki Penyebab Keracunan Puluhan Warga Tobololo
BERITA TERKAIT : Respon Cepat, Polsek Pulau Ternate Dirikan Posko Pengaduan dan Layanan Evakuasi Korban Keracunan Makanan
Kata dia, Polres terus mengikuti perkembangan sampai dengan besok, untuk perawatan.
Kapolres mengaku, berdasarkan keterangan dokter di rumah sakit Dharma Ibu, 9 pasien diantaranya sudah dengan kondisi membaik sehingga dibolehkan pulang menjalani rawat jalan sementara 6 pasien lainya masih harus rawat inap.
"Intinya kita ikuti perkembangannya dan pihak rumah sakit," akunya.
Disamping itu, lanjut Andik untuk proses penyelidikan Polisi akan terus mengembangkan saksi kemudian beberapa barang bukti yang diamankan untuk dikirimkan ke BPOM.
"Dan juga hari ini, Kasat Serse juga mendalami TKP apakah penyebab dari pada kejadian ini," tuturnya.
Menurut Andik, kasus ini sudah ditangani Polsek Pulau Ternate akan tetapi Polres Ternate juga turut membackup.
Olehnya itu langkah awal, sambung Andik, yang dilakukan yakni membangun posko dan menempatkan personil apabila masih ada masyarakat yang lain dengan gejala yang sama untuk dirujuk ke rumah sakit terdekat.
"Kemudian langkah-langkah kita membantu Polsek membackup, memeriksa saksi kemudian mencari alat bukti dan lain-lain. Apabila dalam proses itu ditemukan tindak pidana maka kita tindaklanjuti," tandasnya.
(ier)
