TERNATE, OT- Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate Muslim Gani dan Bendahara, Rusmini, kembali diperiksa penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, Selasa (17/5/2022).
Pemeriksaan kedua pejabat itu diduga terkait kasus dugaan gaji fiktif yang melekat pada Dinas Pendidikan Kota Ternate senilai Rp 200 juta lebih. Rusmini menjalani pemeriksaan pukul 12.00 Wit sampai 16.05 Wit, sementara Musli Gani pukul 14.46 Wit  hingga 17.10 WIT.
Rusmini saat dimintai keterangan oleh sejumlah wartawan saat meninggalkan kantor Kejari Ternate, tidak memberikan keterangan. "Belum-belum," singkat Rusmini sambil mengambil motor dan meninggalkan kantor Kejari Ternate.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate, Muslim Gani saat dimintai keterangan mengatakan, kedatangan ke Kejari Ternate untuk berkoordinasi. 
"Saya datang hanya untuk koordinasi, saya juga harus banyak belajar tentang hukum," katanya.
ketika ditanya pemanggilan terkait dugaan gaji fiktif, Gani mengatakan, kedatangannya hanya berkoordinasi tentang hukum bersama Kasi Pidsus, Kasi Datun dan pejabat Kejari Ternate lainnya.
"Semuanya saya ketemu, jadi saya juga harus belajar tentang hukum, jangan hanya saya berbicara tentang pendidikan tapi harus tahu soal hukum agar dalam melaksanakan tugas kita harus hati-hati," tambahnya.(ier)



 
   



 
    
          
          
          
         