Home / Indomalut / Halut

Ini Keberhasilan Opster Di Halut

Dandim: Tujuan Opster Untuk Hidupkan Budaya Gotong Royong Warga
25 September 2017
Dandim 1508 Tobelo, Letkol Arh Herwin Budi Saputra menyampaikan laporan Opsteri Di Halut

TOBELO, OT - Kodim 1508 Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara berhasil melaksanakan Operasi Teritorial (Opster) TNI tahun 2017.

Berdasarkan laporan hasil Operasi Teritorial TNI Tahun 2017 oleh Dandim 1508, Letkol Arh Herwin Budi Saputra, menyampikan,  berdasarkan Surat Perintah Pangdam XVI/Pattimura Nomor Sprin/992IV/2017 tanggal 07 April 2017 tentang perintah agar merencanakan, menyiapkan dan melaksanakan kegiatan operasi Teritorial Tahun 2017.

"Pelaksanaan kegiatan operasi Teritorial Tahun 2017 di wilayah Halmahera sehingga tercapai hasil yang optimal," jelas Herwin saat menyampaikan laporan kesuksesan Opster di Halut, Senin (25/9/2017).

Menurutnya, pelaksanaan Kegiatan Opster di laksanakan mulai Tanggal 12 Juli sampai 24 September 2017 Tempat Di wilayah Halmahera Utara dan Personel Personel TNI yang dilibatkan dalam kegiatan Operasi Teritorial Tahun 2017 sebanyak 300 orang.

"Pelaksanaan Opster dengan rincian Anggaran Mabes TNI Sebesar Rp. 1.500.000.000, Anggaran Pemerintah Daerah melalui dana Desa sebesar Rp
2.627.283.000, Dana dari NHM sebesar Rp. 150.000.000," ungkap Dandim.

Dijelaskan Dandim, sasaran Fisik berupa pembuatan deker, pengecoran lantai jalan, pembuatan drainase, pembuatan MCK, balai jembatan, pembuatan pos kamling, dan 9 Kecamatan desa dan pembuatan saluran air yang tersebar di wilayah Kabupaten Utara mencapai hasil 100%.

Selain itu sasaran non fisik berupa penyuluhan Bela Negara, wawasan kebangsaan, Bhineka Tunggal Ika, toleransi hidup antara umat beragama, pancasila sebagai landasan idiologi, Kamtibmas, hukum dan pahadikal, pengobatan masal serta penyuluhan dan pelayanan KB kesehatan.

"Pemerintahan Halmahera Utara sangat baik terbukti pada saat pemberian materi dan sosialisasi, masyarakat dapat mengikuti dan menerima dengan baik," ujar Dandim.

Bahkan dalam Opster ini juga berhasil melakukan penggalangan ke masyarakat, sehingga diserahan Senjata Api, diantaranya, Desa Soakonora Kecamatan Galela Selatan P. Revolver 1 Peck dan 2 Btr munisi Cal 38 Mm No. 5538 USA. Senjata Api Rakitan model FN 1 Pck da 1 Btr munisi Cal. 9 Mm, senjata Api rakitan model M16 1 Pck, senjata Api rakitan model Gerend 2, senjata api rakitan 1 Pck, dan Munisi Cal 12,7 Mm.

Kecamatan Galela, senajata api jenis SMB Cal, 12,7 Mm 4 Pck, dan Munisi Cal 12,7 Mm 15 Btr. Desa Kusuri Jat Api rakitan laras panjang 1 Pok dan Pistol 2 Pck. Desa Gosoma. Jat Api rakitan laras panjang 1 Pck.

Kata Dandim, dalam rangka kepentingan pertahanan negara Kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran serta masyarakat dalam pembangunan di wilayah dan meningkatnya kembali semangat masyarakat dalam budaya gotong royong membangun desanya.

"Terselenggaranya kepercayaan masyarakat terhadap TNI dalam upaya mengatasi kesulitan masyarakat terutama terhadap keberhasilan
pembangunan sarana di daerah," tukas Dandim.

Dandim menambahkan, kegiatan ini Dalam rangka membantu tugas Pemda mengatasi kesulitan masyarakat di daerah. Keberhasilan pelaksanaan operasi Teritorial Tahun 2017 telah membantu Pemda dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (ds)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT