HALBAR, OT - Dalami polemik BBM bersubsidi di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) tim Panitia Khusus (Pansus) datangi dua perusahaan penyuplay BBM di Maluku Utara.
Dua perusahaan yang didatangi Pansus diantaranya, PT. Pertamina (Persero) Ternate dan PT. SAM Pertamina Patra Niaga (PT. PPN) di Kota Ternate.
Dalam siaran pers diterima indotimur.com, Wakil Ketua Pansus DRPD Halbar, Joko Ahadi mengatakan, hasil pembahasan dengan kedua perusahaan tersebut telah mendapatkan beberapa kesimpulan.
"Pansus BBM bersubsidi belum mendapatkan penjelasan yang kongkrit terhadap apa-apa saja yang menjadi kewenangan PT. Pertamina dan PT SAM Pertamina Patra Niaga Ternate," ungkap Joko, pada Jumat (9/5/2025).
Kata Joko tim Pansus BBM Bersubsidi berencana kembali mengundang kedua perusahaan itu untuk melakukan rapat dengar pendapat guna menelusuri polimik ini.
Dia menyatakan, Pansus akan menyurati kedua Perusahaan guna meminta dokumen-dokumen prasyarat yang menjadi kewenangan kedua perusahan dalam mendistribusi BBM bersubaidi ke agen yang ditunjuk sampai kepada pangkalan dan mendistribusikan ke masayarakat.
"Jadi tadi ketemu dengan PT Pertamina Ternate, dan SAM PT Pertamina Patra Niaga Maluku Utara dihadiri satu unsur pimpinan Wakil ketua I bersama Fraksi, Golkar PAN, Fraksi Demokrat, Fraksi PKB, Fraksi PDI P, Fraksi NasDem, dan Fraksi Gerinda-PSI," ucapnya.
(deko)