TERNATE, OT -  Sedikitnya 10 pemuda Kelurahan Kastela, sejak Sabtu, (29/9/2018) hingga Minggu (30/9/2018) mengikuti pelatihan keterampilan sablon dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. PLN Pesero Induk Pembangunan Maluku.

Kastela dipilih sebagai lokasi pelatihan, karena Kelurahan tersebut dalam proses pengembangan baik sektor pariwisata maupun kawasan pantai.

Staf Komunikasi PT PLN Persero Maluku, Ibnu Bila kepada indotimur.com menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari. "Untuk Maluku Utara di Kelurahan Kastela Kota Ternate. Pelatihan ini merupakan program CSR PT PLN yang ke-4, dimana sebelumnya sudah dilaksanakan di Sumbawa, Lampung dan Labuhan Bajo," terang Ibnu.

Penetapan Kastela sebagai lokasi pelatihan, sambung Ibnu, setelah pihaknya berkoordinasi dengan aparatur Kelurahan untuk menyiapkan pesertanya. "Kita coba komunikasi dengan Lurah ternyata bisa disiapkan pemudanya untuk dilatih," tukasnya.

Selain mendapat materi pelatihan, 10 pemuda Kastela peserta pelatihan juga akan dibekali 10 set alat-alat  sablon sehingga nantinya bisa memproduksi sendiri.

Pihak PLN berharap, dengan kegiatan ini, dapat membuka lapangan kerja baru bagi pemuda peserta pelatihan, sehingga kedepan bisa membuat usaha secara mandiri. Siapa tahu kedepannya bisa jadi tambahan pencarian pemuda di sini, jika berhasil kedepan bisa jadi usaha mandiri  buat teman - teman di kastela bantuan selanjutnya bisa mensupport keberlangsungan komunitas sablon disini," harapnya.

Sementara itu, Lurah Kastela, Ulfa Karim memberikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian PT PLN terhadap generasi muda di Kelurahan Kastela.

Ulfa mengatakan, para peserta yang mengikuti pelatihan berjumlah 10 orang, terdiri dari pemuda pada tiap-tiap RT di Kastela. "Semoga dengan adanya kegiatan sablon ini, anak-anak yang putus sekolah maupun anak yatim bisa terbantukan dengan adanya pelatihan ini," harapnya.(tika)