TERNATE, OT - Perusahan Umum Badan Urusan Logistik (Perum-Bulog) Cabang Ternate, menjamin stok beras dan gula aman di Maluku Utara (Malut) jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 

Kepala Bulog Cabang Ternate, Zadrach Evert Pattiwael mengkalim, stok beras medium dan gula untuk tiga bulan ke depan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di Malut.

"Ketersediaan beras medium untuk kebutuhan Nataru masih aman karena saat ini beras sementara dalam perjalanan dari Surabaya ke Ternate sekitar 1.500 sampai 2000 ton," ucap Zadrach saat di konfirmasi indotimur.com di ruang kerjanya, Selasa (10/10/2023).

Dia menyebut, ketersediaan beras medium untuk kebutuhan Nataru masih aman karena stok yang tersedia pada dua gudang Bulog di Ternate dan Tobelo sebanyak 2.140 ton. 

Zadrach menjelaskan, stok beras yang tersedia di gudang Bulog Ternate sebanyak 1.350 ton sementara di gudang Bulog Tobelo masih tersedia 790 ton.

"Untuk ketersediaan beras medium sampai saat ini masih stabil, harga beras di pasaran juga stabil. Kalau perkiraan pengeluaran dalam sebulan itu, yang pihak kami targetkan khusus untuk stabilisasi pasokan dan harga pasar (SPHP) sebanyak 250 ton yang diusahakan, jadi masih bisa memenuhi sampai tiga bulan kedepan," ujar Zadrach optimis. 

Dia juga memastikan dengan ketersediaan ratusan ton beras tersebut, masyarakat tidak perlu khawatir karena kebutuhan beras dapat terpenuhi hingga tiga bulan kedepan.

Kemudian, untuk ketersediaan komoditi gula yang masuk Sabtu kemarin 1 kontainer atau sesekitar 25 ton, ketersediaan dua bahan kebutuhan pokok (bapok) ini bahkan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat hingga jelang Nataru dan awal tahun mendatang. 

Dia menghimbau masyarakat di kota Ternate, tidak perlu khawatir untuk penyediaan stok beras, karena stok beras sampai saat ini aman sampai tiga bulan pertama di tahun 2024.

 (mg_ot)