PONTINAK,OT - Wakil Gubernur Kalbar Drs Christiandy Sanjaya, SE, MM mengatakan, Gereja mempunyai peranan yang sangat dominan sebagai upaya ikut mencerdaskan bangsa.
"Dalam sektor ini, partisipasi Kristen akan sangat menentukan, bukan hanya untuk pendidikan di kota-kota besar, tetapi juga di desa-desa yang terpencil di seluruh Indonesia," kata Drs Christiansdy Sanjaya, SE, MM, Selasa (29/8), saat membuka kegiatan Retret Hamba-hamba Tuhan di Wisma Elim Anjungan.
Dikatakannya, salah satu tugas panggilan Gereja adalah mengembangkan ketrampilan masyarakat agar mampu mencukupi kebutuhannya sendiri. "Orang Kristen sebagai warga gereja dan juga sebagai warga negara bertanggung jawab mengubah masyarakat Indonesia menjadi masyarakat maju yang ber-Pancasila," jelasnya.
Wakil Gubernur Kalbar juga mengajak para Hamba Tuhan untuk dapat menyikapi penomena sekarang ini, dan harus bijak dalam mengunakan media sosial yang telah menjadi bagian dari aktivitas kita sehari hari, khususnya jika membaca berita yang belum tentu kebenarannya, maka jangan diteruskan atau disebarluaskan kepada orang lain.
"Apalagi yang menyangkut isu SARA, karena hal tersebut berpotensi ketidak harmonisan hubungan antar sesama anak bangsa, yang tentunya berujung pada rusaknya kerukunan hidup berbangsa," ingatnya.
Sebagai Umat Kristiani, Wagub Kalbar meminta kepada kita untuk memiliki tanggungjawab dan menjadikan hidup di bumi semakin baik.
Bukan hanya tanggung jawab untuk keselamatan manusia, tetapi juga untuk keutuhan seluruh ciptaan Tuhan, selalu menjaga kerukunan antar sesama umat beraama dibumi Indonesia. Menjaga kehidupan yang damai. Adil saling menerima dalam keberagaman.
Dijelaskannya, umat Kristiani juga hidup berdampingan dengan-komunitas lain. Perbedaan dan cara pandangan dalam hidup ini.
"Kita pandang sebagai bagian kebhinnekaan negeri, sehingga harmonisasi hidup antar kelompok, golongan ,ras/suku dan agama dapat terjaga dengan baik," ujarnya.
Pembangunan Sumber daya manusia, harus dimulai dari dasar keimanan untuk membentuk moral yang baik sebagai rambu rambu pola pikir dan prilaku manusia.
Umat kristiani dan generasi mudanya harus memiliki kualitas, salah satunya Pendidikan menjadi kebutuhan prioritas seluruh rakyat Indonesia.
"Dengan pendidikan yang memadai bangsa Indonesia semakin berkualitas dan cerdas mampu bersiang dengan bangsa lain di dunia ini.� Jelas Christiansdy.
Christiandy juga mengingat seluruh masyarakat Kalbar, khsusunya Generasi Umat Kristiani, untuk selalu mewaspadai dan bersama sama bersinergi dengan pemerintah dalam membina anak anak untuk menjauhkan diri dari pengaruh dan jeratan Narkoba, serta ada di lingkungan kita yang mencuigakan segera lapor kepada pihak apaat yang berwenang, selalu mewaspadai gerakan radikalisme, termasuk gerakan Islamic State of Irag and Syiria atau ISIS.
"Kelompok ini selalu menyebarkan idelogi ISIS berkembang di Indonesia, karena gerak ini bertentangan dengan idelogi Pancasila, UUD 45 DAN Kesatuan tekad bersama anak bangsa untuk hidup berdampingan dalam negara kesatuan Republik Indonesia. Waspadalah, jangan bertindak main hakim sendiri, namun segera dilaporkan kepada aparat yang berwenang, �imbuhnya.
((red)
