TOBELO, OT- Gubernur Provinsi Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba melakukan peresmian Gereja GMAHK Jemaat Pale, Kecamatan Tobelo Selatan, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) pada Selasa (4/7/2017) sore.
Gubernur beserta rombongannya tiba di depan Gereja Advent Pale disambut meriah ratusan warga jemaat dengan tarian cakalele. Selanjutnya, Gubernur dalam prosesi acara peresmian itu menandatangani prasasti pembangunan Gereja.
Gubernur yang didampingi sejumlah pejabat teras Pemprov Malut, juga turut hadir sejumlah petinggi Gereja Advent dari wilayah Manado dan Maluku Utara.
Pada kesempatan itu, Ketua Konfence Manado-Maluku Utara, Pdt Ronal Rantung menyampaikan, Gereja Advent hari ke tujuh terus memberikan perhatian kebaktian rohani dan terus memberi motivasi pembangunan Gereja.
"Untuk saat ini kami masih banyak melakukan pembangunan Gereja di Malut, semoga dengan adanya pengadaan pembangunan Gereja dapat memuji nama Tuhan," jelas Pdt Ronal dalam sambutannya.
Kata dia, selain pembangunan Gereja, juga dibangun SMP Advent di Jailolo, bahkan memberikan yang terbaik di Malut. Untuk itu sangat dibutuhkan dukungan pemerintah daerah demi kelangsungan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan.
"Saya yakin, kita sebagai warga Advent selalu mengedepankan hidup berdampingan, kerukunan antar sesama menjadi yang terdepan," ujarnya.
Sementara tu, Gubernur Malulu Utara, Abdul Gani Kasuba mengaku kaget dan tidak mengetahui sebelumnya, kalau Gereja Advent ini telah dibangun.
"Selama ini saya tidak tahu, kalau ada Gereja kecil yang indah ini dapat dibangun, tapi saya diundang untuk meresmikan rumah ibadah ini. Sebenarnya saya malu saat menandatangi prasasti," ungkap AGK dalam sambutannya.
Menurut Gubernur, dirinya bercita-cita membangun rumah ibadah di Sofifi yaitu Gereja Oikumene dan Mesjid Raya. Hanya saja tidak sesuai dengan perencanaan, tapi diupayakan dirubah kembali supaya rumah ibadah ini bernuansa keberagaman di Kota Sofifi melalui Gereja dan Mesjid.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Pemprov Malut ini, juga memberikan uang sumbangan pembangunan Gereja kepada Panitia sebesar 25 juta rupiah. (ds/red)<(red)
