TERNATE, OT -.Wakil Wali (Wawali) AKota Ternate, Jasri Usman, Sabtu (23/5/2021) mendatangi kawasan galian C di Kelurahan Tobololo Kecanatan Ternate Barat.
Kedatangan orang nomor dua di jajaran Pemkot Ternate didampingi Plt Camat Ternate Barat, dan Lurah Tobololo itu, untuk memastikan aktifitas pada lokasi galian c yang diduga ilegal tidak lagi melakukan aktifitas, karena membahayakan warga sekitar.
Jasri Usman, kepada sejumlah wartawan di lokasi galian menyatakan, aktifitas galian C yang dilakukan salah satu perusahan itu tidak memiliki izin, sehingga harus dihentikan.
Selain tidak memiliki izin, aktifitas eksploitasi tanah dan pasir itu, juga sangat berbahaya, karena dekat dengan pemukiman warga dan telah merusak fasilitas yang dibangun pemerintah (jalan paving-red).
"Di lokasi itu coba bisa dilihat ada alat penyaring pasir, tetapi diakui galian c itu untuk pemerataan, sehingga kami (Pemkot-red) akan tetap menutup areal itu," tegas Jasri.
Dia menyesalkan tindakan pengusaha yang telah merusak fasilitas yang telah dibangun pemerintah akibat dilalui alat berat, "coba liat, ini kan awalnya ada jalan paving, tapi sekrang sudah rusak karena sering dilalui alat berat untuk pengerukan material," kesal Jasri.
Dia memastikan aktifitas pengerukan atau apapun namanya di kawasan Tobololo harus segera dihentikan, karena selain tidak mengantongi izin, aktifitas eksploitasi di kawasan tersebut juga membahayakan warga sekitar.
" Apapun itu, kami akan cegah dan telah memenitahkan Camat dan Lurah untuk melarang aktifitas galian di kawasan itu," tegasnya.
Jasri juga memberikan teguran keras kepada Lurah Tobololo, karena sebagai pemimpin di Kelurahan, terkesan membiarkan aktititas tersebut.
Dia juga meminta DLH dan Camat setempat untuk intens mengawasi aktifitas galian C ilegal di wilayah Kota Ternate, "jadi bukan hanya di Tobololo, tapi seluruh wilayah Kota Ternate, para Lurah, Camat dan instansi tekhnis juga harus intens mengawasi," ujar Jasri.
"Soal sanksi nanti, yang penting, areal itu tak ada lagi aktifitas, supaya proses pengakutan matrial keluar tidak berlangsung lagi," tutup Jasri seraya memastikan dalam waktu dekat akan memanggil pengusaha, Lurah, Camat dan instansi tekhnis lainnya.
Pantauan indotimur.com, eksploitasi di Kelurahan Tobololo Kecamatan Ternate Barat, diduga milik salah satu pengusaha ternama di Kota Ternate.
Akibat aktifitas alat berat, faailitas jalan paving yang dibangun pemerintah, saat ini rusak berat. Selain itu, aktifitas galian di dekat pemukiman warga juga sangat beresiko terhadap keselamatan warga yang berdomisili di sekitar areal tersebut.
(fight)
