TERNATE, OT - Puluhan warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Selasa (13/7/2021) mendatangi kantor Wali Kota Ternate.

Kedatangan puluhan warga yang sebagian besar merupakan pemilik lapak di kawasan Kota Baru itu, untuk meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, memberikan waktu kepada pemilik lapak untuk berjualan di kawasan Kota Baru.

Koordinator pedagang Kota Baru, Ikbal Abdurahman meminta, Pemkot memberikan waktu untuk dilakukan pembongkaran sekaligus membangun di tempat baru yang ditentukan Pemkot.

"Kita hanya minta waktu pembongkaran, memang kita salah membangun di tempat yang bukan untuk membangun, tapi paling tidak harus ada solusi dari pemerintah, karena kita mencari nafkah," ujar Ikbal di kantor Wali Kota.

Dia mengaku, setelah bertemu Wali Kota, Pemkot setuju dengan tawaran warga Kota Baru yang meminta waktu untuk direlokasi, "sudah, pak Wali setuju, kita diberikan waktu untuk membongkar lapak yang dibangun bukan pada tempatnya, kita diberikan tempat dekat tembok pelabuhan dan kita setuju," ungkap Ikbal.

Menurutnya, relokasi akan dilakukan setelah Dinas PUPR menyiapkan saluran di kawasan baru, "nanti setelah PU buat saluran, baru kita pindah, tetapi sekarang, kita mulai berbenah, kita bongkar sendiri lapak kita," terang Ikbal.

Sementara itu, Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman usai menerima perwakilan pedagang Kota Baru, menyampaikan, penertiban yang dilakukan di kawasan Kota Baru, merupakan upaya pemerintah untuk menata wajah kota Ternate.

Dia mengaku, kawasan Kota Baru merupakan zona ekonomi terpadu, hanya saja harus ditata sehingga tidak terkesan kumuh dan kotor, "ini harus ditata, sehingga kita berikan waktu, kita sediakan tempat baru bagi mereka (pedagang-red)," ujar Wali Kota.

Orang nomor satu di jajaran Pemkot Ternate itu menambahkan, relokasi bukan membatasi warga untuk membuka usaha, "ada sisi kemanusiaan di sana dan inilah tugas kami sebagai pemerintah untuk mencari jalan keluar. Kita sediakan tempat yang representatif, agar wajah kota terlihat lebih tertata," ungkap Wali Kota.

Meski demikian, Wali Kota memastikan, relokasi pedangan Kota Baru akan dilakukan dalam waktu dekat, "saya sudah perintahkan Dinas PU untuk segera membuat saluran agar pedagang segera direlokasi, ini dilakukan sebagai upaya pemerintah menata kawasan Kota Baru," sambung Wali Kota seraya menyebut ada 8 titik kawasan yang menjadi perhatian pemerintah untuk ditata.

 (fight)