TERNATE, OT - Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, Rabu (4/1/2023) meresmikan ruang tunggu pelabuhan Sultan Mudafar Syah II dan terminal Dufa Dufa di Kelurahan Dufa Dufa, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate.
Peresmian ruang tunggu pelabuhan Mudafar Syah II dan terminal Dufa Dufa, turut dihadiri unsur Forkopimda Kota Ternate, Kepala KSOP Kelas II Ternate, para pimpinan OPD di lingkup Pemkot Ternate, Camat dan Lurah serta masyarakat Kelurahan Dufa Dufa dan sekitarnya.
Sebelum diresmikan, Wali Kota bersama tokoh agama dan tokoh adat setempat melakukan doa bersama (tahlilan) di gedung kantor pelabuhan Dufa Dufa yang baru dibangun.
Saat memberi sambutannya, Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman menyampaikan, pada akhir bulan lalu, Pemkot Ternate melalui Dinas Perhubungan (Dishub) juga telah meresmikan dua terminal yaitu terminal Bastiong dan ruang tunggu terminal Gamalama.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur pendukung, berupa ruang tunggu dan terminal merupakan upaya pemerintah dalam mengeliatkan ekonomi masyarakat.
"Dan hari ini, kita resmikan ruang tunggu Pelabuhan Sultan Mudafar Syah II, dan T terminal Dufa Dufa sebagai poros baru ekonomi masyarakat di utara Kota Ternate," kata Wali Kota.
Menurutnya, pemerataan pembangunan telah menjadi komitmen pemerintah dalam program dan kegiatan, sehingga keberadaan pelabuhan dan sarana pendukung menjadi atensi serius Pemkot Ternate untuk mengembangkan pemeratan ekonomi di Kota Ternate.
“Sehingga tidak dinilai an sich membangun di pusat kota dan bagian selatan saja, tetapi juga di utara, barat dan pulau bahkan Batang Dua, Hiri dan Moti,” jelasnya.
Pembangunan infrastruktur sarana perhubungan laut, bertujuan untuk meningkatkan ekonomi, "transportasi laut bagian utara baik itu Morotai, Halbar dan lain-lain yang masuk di Kota Ternate, Terminalnya di Pelabuhan Dufa-Dufa,” terangnya.
Kedepan, sambung Wali Kota, transportasi laut, yang menjadi andalan, antar Kabupaten/Kota, khususnya Ternate Utara akan menjadi atensi serius Pemkot Ternate.
Oleh sebab itu, kata Wali Kota, pemerintah mengharapkan kerja sama dan dukungan dari seluruh komponen khususnya masyarakat Ternate Utara untuk mendukung langkah ini.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Ternate, Mochtar Hasim dalam laporannya menyampaikan, rehabilitasi pelabuhan Mudafar Syah II meliputi jalan di areal terninal, penerangan dermaga, gedung terminal penumpang kantor pelabuhan dan ruang tunggu pelabuhan dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022.
"Dengan item pekerjaan, penerangan dermaga, finder dermaga atau bantalan untuk menyerap energy benturan kapal antara kapal dan dermaga, jalan di area terminal, gedung terminal, ruang tunggu pelabuhan dan bangunan kantor," sebut Mochtar.
Mantan Camat Ternate Selatan menjelaskan, dermaga pelabuhan Mudafar Sjah II Dufa Dufa diharapkan menjadi salah satu dermaga yang menghubungkan wilayah Kabupaten dan Kota yang digunakan oleh masyarakat dan lebih khusus masarakat Kota Ternate dan masyarakat Halmahera Barat, Halmahera Utara dan Morotai.
"Guna meningkatkan sector-sekter ekonomi, khususnya pada sector transportasi laut, maka pelabuhan dufa-dufa dijadikan sebagai sentral pengembangan potensi ekonomi yang dimanfaatkan oleh masyarakat dan insah Allah dengan dimulainya aktifitas di pelabuhan ini menjadi penanda bahwa point visi Pemkot menjadikan Ternate Mandiri dan Berkeadilan dapat terealisasi pada sector perhubungan laut," terangnya.
Di akhir laporannya, Mohtar berharap, seluruh fasilitas Pelabuhan Mudafar Syah II dan terminal Dufa Dufa yang dibangun oleh Pemerintah Kota Ternate melalui anggaran Dana Alokasi Khusus, Dinas Perhubungan Kota Ternate dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Ternate pada khususnya dan seluruh masyarakat propinsi Maluku Utara pada umumnya.
Usai meresmikan ruang tunggu pelabuhan Sultan Mudafar Syah II dan terminal Dufa Dufa, Wali Kota didampingi unsur Forkopimda dan Kepala KSOP Kelas II Ternate langsung meninjau ruang tunggu dan dermaga saat salah satu kapal konvensional melakukan labuh tambat di dermaga Mudafar Syah II di Dufa Dufa.
(fight)
