TERNATE, OT - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, M Tauhid Soleman, Senin (8/7/2019), membuka secara resmi, kegiatan Sosialisasi dan Pemanfataan Dana Kelurahan Untuk Masyarakat Kelurahan Makassar Timur tahun 2019 yang dipusatkan di cengkeh room hotel Boulevard Ternate.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Camat Ternate Tengah, Abdul Haris, Babinsa Kelurahan Makassar Timur, perangkat Kelurahan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemuda serta LPM Kelurahan Makassar Timur.
Sekda Kota Ternate, M Tauhid Soleman, saat membuka kegiatan sosialisasi menyatakan, meski Dana Kelurahan merupakan hal baru, nanun bagi Kelurahan-Kelurahan di Kota Ternate, hal ini bukan hal baru, sebab Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate sejak tahun 2005 telah menggangarkan Dana Pembangunan Partisipatif Kelurahan (DPPK).
Orang nomor tiga di jajaran Pemkot Ternate itu menjelaskan, peruntukan Dana Kelurahan (DK) hanya untuk dua item kegiatan yakni pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat, "sehingga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Sekda.
Dia juga mengingatkan kepada pengelola DK untuk memanfaatkan DK dengan baik dan transparan, sebab ada pengawasan yang nanti dilakukan baik oleh Pemerintah, aparat penegak hukum bahkan diawasi oleh masyarakat, "karena pemanfaatan DK tahap pertama ini, merupakan transisi untuk DK tahap-tahap selanjutnya, sehingga harus dilakukan dengan baik," pesan Sekda seraya menyebut, ada upaya pemerintah untuk menyesuaikan besaran DK dengan Alokasi Dana Desa (ADD).
Sekda juga mengingatkan pengguna DK untuk teliti dan transparan sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, "karena laporam penggunaan DK ini disampaikan secara berjenjang, dari Kelurahan, Kecamatan, Pemkot hingga ke Kementerian Keuangan, sehingga harus dilakukan secara teliti dan transparan," harap Sekda.
Pada kesempatan tersebut, Sekda juga meminta seluruh komponen masyarakat di Kelurahan Makassar Timur untuk ikut memberikan dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam menata kawasan Makassar Timur, "saat ini, sedang berlangsung penataan kawasan Makassar Timur, saya berharap, seluruh komponen masyarakat untuk memberi support, dukungan sehingga proses penataan kawasan Makassar Timur berjalan, aman, lancar dan tertib," harapnya.
Sementara itu, Lurah Makassar Timur, Nahrul Zakri mengatakan, sosialisasi ini penting untuk mengetahui kegiatan-kegiatan di Kelurahan yang dibiayai melalui Dana Kelurahan, "dalam sosialisasi ini, nanti disampaikan usulan-usulan kegiatan yang diakomodir saat diusulkan pada Musrembang dan rencana-rencana kegiatan prioritas," kata Nahrul.
Dia berharap, tingkat kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Makassar Timur meningkat dengan adanya DK, "harapan saya, dengan DK ini, tingkat kesejahteraan masyarakat di Kelurahan Makasaar Timur dapat ditingkatkan," ucapnya.
Di tempat yang sama, Camat Ternate Tengah, Abdul Haris menjelaskan, besaran DK per Kelurahan yang ada di Kecamatan Ternate Tengah, sebesar Rp, 352 juta yang dibagi rata untuk dua item kegiatan, "masing-masing Kelurahan menerima dana sebesar Rp. 352.941.000,- untuk pembangunan sarana dan prasarana serta pemberdayaan masyarakat, dengan rincian penganggarannya yang berbeda-beda, disesuaikan dengan kebutuhan di setiap Kelurahan.
Kata dia, meski di Kecanatan Ternate Tengah, ada 16 Kelurahan namun hanya 15 Kelurahan yang kebagian DK, "sebab saat penyusunan anggaran, Kelurahan Tongole belum mempeeoleh Kode Wilayah sehingga tahun ini, hanya 15 Kelurahan yang mendapat DK," ungkap Camat.(thy)
