TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate resmi menutup tahapan pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019, pada Rabu (27/11/2019) pukul 02:01 WIT dinihari tadi.
Hingga tadi malam, jumlah pelamar yang sudah menyelesaikan proses pendaftaran sebanyak 3.038 orang dengan rincian tenaga pendidikan 542 peserta, tenaga kesehatan 1.520 peserta dan tenaga teknis sebanyak 976 peserta.
Admin Instansi Panitia Pelaksana Seleksi (Pansel), Muhammad Albaqir kepada sejumlah wartawan, termasuk indotimur.com, Rabu (27/11/2019) menjelaskan, hingga hari terakhir pemdaftaran, Pansel mencatat, tidak kurang dari 3.038 peserta sudah menyelesaikan proses pendaftaran.
Dari jumlah ini, kata dia, tenaga kesehatan paling diminati pelamar dengan jumlah peserta sebanyak 1.520, disusul tenaga tekhnis sebanyak 976 peserta dan tenaga pendidikan sebanyak 542 peserta.
Hingga penutupan pendaftaran, ada satu kuota yang dipastikan kosong atau tidak ada pelamar, "kuota untuk dokter gigi ada 2, namun hanya ada 1 pendaftar, maka dipastikan 1 kuota di Pemkot tidak terisi," ujar Albaqir.
"Setelah pendaftaran, kita lakukan verifikasi dua tahap, tahap pertama melalui verifikator setelah itu, diperiksa lagi oleh tim supervisi," sebut Albaqir.
Verifikasi dua tahap ini dilakukan untuk meneliti berkas peserta yang telah mendaftar secara online, "jadi misalnya ada berkas yang tidak lolos saat diperiksa oleh verifikator, kemudian saat diteliti ulang oleh tim supervisi, berkas yang bersangkutan lengkap dan sesuai, berarti bisa dikembalikan lagi untuk diloloskan," terang Albaqir.
Dia mengaku, proses verifikasi akan dilakukan hingga tanggal 12 Desember mendatang, "batas waktu verifikasi berkas itu dijadwalkan hingga tanggal 12 Desember, setelah itu, baru tahapan pengumuman seleksi berkas," ujar Albaqir seraya menyebut, semua tahapan melalui koordinasi BKN.
Terkait jadwal seleksi, Albaqir menyatakan, hal itu merupakan kewenangan BKN, "sebab seleksi ini kan banyak, semua Kabupaten dan Kota juga Kementerian dan Provinsi, jadi untuk jadwal tes akan ditentukan oleh BKN," tukas Albaqir sembari menyebut, sesuai informasi yang diterima, rencananya seleksi akan dilaksanakan bulan Februari tahun depan. (thy)
