TERNATE, OT – Pemerintah Kota Ternate secara resmi menyampaikan Ranperda RAPBD tahun anggaran 2022, dalam rapat paripurna ke-14 masa persidangan ke-III tahun sidang 2021 DPRD Kota Ternate, Rabu (10/11/2021).

Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman dalam sambutanya mengatakan, hari ini dirinya berkesempatan menyampaikan nota keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Ternate tahun anggaran 2022.

Menurutnya, estimasi pendapatan daerah dengan memperhatikan perkembamgan sumber-sumber pendapatan beberapa tahun akhir, serta melihat beberapa prospek dan upaya pengembangan pendapatan kedepan, maka estimasi pendapatan daerah, dalam RAPBD tahun 2022 direncanakan sebesar Rp 968.452.188.067 dengan rincian sebagai berikut.

Pendapatan asli daerah direncanakan sebesar Rp 123.305.231.487, komponen pendapatan asli daerah terdiri dari pajak daerah direncanakan RP 58.840.500.000, retribusi daerah Rp 33.097.531.191, hasil pengolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp 4.500.000.000 dan lain-lain pendapatan yang sah direncanakan Rp. 26.867.200.296.

Untuk pendapatan transfer tahun anggaran 2022 direncanakan Rp 41.449.163.000, yang terdiri dari pendapatan transfer pemerintah pusat direncanakan sebesar Rp 804.449.163.000, pendapatan transfer antara daerah Rp 37.000.000.000 dan lain lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 3.697.793.500.

Sementara untuk kondisi dan kebijakan anggaran belanja daerah, lanjut Wali Kota, belanja operasiinal Rp 775.584.399.524, belanja modal Rp 210.367.788.543 dn belanja tidak terduga sebesar Rp 27.500.000.000. dengan demikian, total belanja tahun anggaran 2022 sebesar Rp 1.013.452.188.067.

"Dari komposisi belanja operasi, belanja modal dan belanja tidak terduga tersebut, maka rasio peresentase dari komponen belanja dimaksud menunjukan, belanja operasi menyerap anggaran sebesar Rp 76,53 %, belanja modal menyerap anggaran 20,76 % dan belanja tidak terduga menyerap anggaran 2,71% dari APBD 2022," jelas Wali Kota.

Mengacu pada makna dan substansi pembiayaan tersebut, Tauhid mengaku, keuangan dan struktur APBD Kota Ternate saat ini, maka pada tahun 2022 kondisi umum pembiayaan dapat digambarkan bahwa penerimaan pembiayaan dalam bentuk penerimaan pinjaman daerah direncanakan sebesar Rp 45.000.000.000.(ded)