TERNATE, OT - Masalah tambang galian C yang selama ini menjadi polemik karena tidak mengantongi izin pertambangan, beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab mulai memanfaatkan peluang itu dengan melakukan pemerasan terhadap pemilik usaha.

Hal ini disampaikan oleh Wakil ketua DPRD Kota Ternate Heni Sutan Muda, kepada wartawan, Kamis (27/2/2020) siang taadi. Menurutnya, pagi tadi pimpinan DPRD bersama Komisi I dan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Ternate melakukan kunjungan kerja dalam daerah, untuk mengecek perizinan disejumlah galian C yang ada di kota Ternate.

“Tadi kami dengan DPMPTSP mendatangi beberapa galian C yang ada di kota Ternate yakni, Galian C Kalumata, Jambula dan Sulamadaha,” terangnya.

Dikatakannya,  rata-rata belum kantongi izin galian C tapi mereka siap  membuat izin. Untuk itu, beberapa hari kedepan akan ditindak lanjuti, agar mereka mendapat kepastian hokum.

“Nantinya komisi I melakukan rapat untuk menyamakan persepsi guna mencari solusi yang terbaik, sehingga mereka bekerja rasa nyaman dan tidak ditakut-takuti oleh oknum-oknum yang lain. Sebab, dengan adanya masalah ini, ada sebagian orang menakut-nakuti  sehingga merasa terganggu," ujarnya.

Dengan situasi seperti ini, lanut heni, pengusaha galian dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawaab.

"Tadi waktu kami berkunjung di Galian C milik Ahmad Kamaludin yang berada di kelurahan Sulamadaha, mereka sampaikan ada oknum yang mengatasnamakan LSM menelpon pemilik usaha tersebut, ini juga satu masalah karena membuat mereka tidak nyaman," ungkapnya.(awie)