TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan on the spot pada sejumlah agen, distributor bahkan pedagang bahan kebutuhan pokok (bapok) di Kota Ternate.
Kegiatan ini dilakukan Disperindag dengan membentuk tim khusus yang terdiri dari unsur TNI/Polri, Kejaksaan, KSOP, Dinas Ketahanan Pangan, Disperindag, Dishub dan Diskomsandi Kota Ternate.
On the spot yang dilakukan tim khusus di bawah koordinasi Disperindag itu sebagai upaya menjamin ketersediaan bapok jelang bulan Ramadhan tahun ini.
Selain memastikan ketersediaan bapok, tim khusus Disperindag juga memantau harga bapok jelang ramadhan.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Hasyim Yusuf mengatakan, tim khusus menyebar ke 12 agen distribusi minyak dan bahan pokok lainnya termasuk pusat perbelanjaan hingga pedagang.
“Kita menyebar ke 12 agen distribusi minyak dan bahan pokok lainnya termasuk pusat perbelanjaan hingga pedagang untuk mengecek harga jual bahan kebutuhan pokok tersebut,” kata Hasyim, Senin (21/3/2022).
Menurutnya, bahan kebutuhan pokok termasuk minyak goreng bisa memenuhi kebutuhan masyarakat hingga usai lebaran Idul Fitri.
“Stok minyak goreng, sekarang ada yang masuk lagi, terus di tanggal 30 Maret nanti ada juga pengiriman yang masuk, serta di 15 April nanti ada yang masuk lagi, jadi diperkirakan stok mencukupi hingga usai lebaran Idul Fitri nanti,” terang Hasyim.
Terkait kelangkaan minyak goreng, Hasyim mengklaim, tidak bermasalah dan stok tersedia, sebab yang disubsidi hanyalah minyak curah, sehingga pihaknya akan memperketat pengawasan di tingkat pedagang.
“Kita akan koordinasi lagi dengan distributor dan pedagang, agar jangan terlalu tinggi menjual hingga melampaui harga eceran tertinggi, bila ada biaya tambahan seperti angkut dan lainya sewajarnya saja, dan jangan terlalu mahal,” tegasnya.
Selain minyak goreng, Hasyim juga memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok lainnya cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Ternate bahkan hingga beberapa bulan kedepan.
“Kami akan pantau terus, termasuk di pelabuhan melalui KSOP, sehingga pasokan yang tiba bisa segera diawasi sampai ke tingkat pedagang. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dan berbelanja secara berlebihan, karena stok kebutuhan pokok ini tersedia hingga usai lebaran nanti,” pungkasnya.
(fight)
