TERNATE, OT - Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, fokus melakukan penataan di tiga Kecamatan terluar, mulai  dari sektor perikanan, pertanian dan pariwisata.

Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate H. Sudarno Taher mengatakan, Pemkot Ternate harus melakukan penataan untuk tiga Kecamatan terluar, terutama dari sektor perikanan pertanian dan pariwisata.

Menurutnya, potensi yang dimiliki tiga Kecamatan terluar yakni Kecamatan Moti, Hiri dan Batang Dua seharusnya digali dan dikembangkan oleh Pemkot Ternate, terutama sektor perikanan, pertanian dan pariwisata.

"Sudah saatnya tiga Kecamatan terluar Kota Ternate ini dijadikan daerah yang memiliki potensi unggulan, jadi minimal Pemkot harus identifikasi tiga Kecamatan ini, dari sisi potensi keunggulanya dimana, maka itu yang akan di dorong," ujar H. Sudarno kepada indotimur.com, Rabu (24/11/2021).

Kata dia, program Pemkot Ternate untuk tahun 2022 ini lebih fokusnya ke tiga Kecamatan terluar, mulai dari sisi penganggaran dan lain sebagainnya semua harus diprioritaskan.

"Untuk itu, kedepan kalau misalnya sejumlah program ini bisa terealisasi maka harus ada dampak, minimal tiga Kecamatan tersebut ikut menyumbang pendapatan di APBD, baik pendapatan melalui sektor perikanan, pertanian, dan pariwisata," ucap Sudarno.(ded)