TERNATE, OT - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Ternate, Kamis (27/5/2021), melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) IV DWP Kota Ternate dengan tema "Optimalisasi Kinerja DWP Sebagai Mitra Strategis Pemerintah Untuk Suksesnya Pembangunan Nasional"

Kegiatan yang dipusatkan di royal resto itu, turut dihadiri Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, Penasehat DWP Kota Ternate sekaligis Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Ternate, Marliza Tauhid Soleman, Sekretaris Daerah Kota Ternate, Jusuf Sunya, Ketua DWP Kota Ternate, Nurjanah Jusuf Sunya, pengurus dan anggota DWP Kota Ternate serta tamu undangan lainnya.

Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam sambutannya menyatakan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Ternate sebagai organisasi yang memiliki peran lebih besar dan merupakan motivasi, serta memiliki cinta dan kasih sayang yang besar kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN).

Menurutnya, selain memiliki cinta dan kasih sayang yang besar kepada ASN, DWP juga sebagai motivasi bagi para ASN untuk berkarya di lingkungan kerjanya masing-masing, yang pada akhirnya bisa meraih prestasi bagi Pemerintah Kota Ternate.

Dengan Musda DWP, Tauhid berharap, ada nilai-nilai positif yang terkandung, terlebih bagi kelangsungan organisasi DWP.

"ini sebagai momen evaluasi atas program-program dan kegiatan yang telah dilakukan, untuk menjadi referensi dalam melaksanakan di tahun atau periode kedepan," ujar Wali Kota.

Selain itu, lanjutnya, momentum Musda ini untuk mengumpulkan ide dan gagasan dari seluruh anggota DWP, sehingga program yang akan dilaksanakan kedepan adalah bentuk aspirasi dari anggota.

Tauhid menambahkan, melalui Musda, sudah tentu ini bernilai positif yang cukup besar. Sebab ini bisa menjadi bentuk penyegaran bagi organisasi, sehingga dapat terus bergerak maju dan berkembang dengan inovasi-inovasi yang terbaru.

"Saya selaku penasehat DWP kota Ternate mengharapkan kegiatan Musda seperti ini, bisa menjadi ajang adu ide dan gagasan bagi seluruh anggota DWP, sehingga DWP bisa inovatif dan kreatif atas program-program yang akan dilaksanakan," harapnya.

Sementara itu, Penasehat DWP Kota Ternate, Marliza Tauhid Soleman menyampaikan, darmawanita sebagai wadah persatuaan bagi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mampu mendukung pelaksanaan tugas suami untuk lebih berkinerja dan berpersatasi.

"Kinerja suami menjadi ASN sangat dipengaruhi pada kondisi rumah tangga, ini menjadi hal penting jangan sampai dapat mempengaruhi kebijakan suami selaku ASN, apalagi menduduki jabatan tinggi dalam suatu pemerintahan," kata Marliza.

Darmawanita juga diharapkan menjadi penyambung lidah keluhan masyarakat sepanjang keluhan dapat dipertanggung jawabkan.

"Darmawanita harus berperan melaksanakan tugas-tugas sosial sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari tugas suami selaku ASN," ungkapnya.

Darmawanita Persatuan memiliki peran untuk melaksanakan berbagai kegiatan sosial yang tidak hanya ditujukan bagi pegawai tapi juga untuk masyarakat sekitar.

"Kita melihat hari ini banyak peristiwa-peristiwa sosial yang terjadi di kalangan masyarakat, kita berharap Darmawanita, mempunyai kepekaan yang tinggi untuk melihat hal ini," pinta istri Wali Kota Ternate itu.

Selaku pembina DWP Kota Ternate, Masliza berharap, dalam menyusun program kerja yang menjadi bagian dari Musda ke-IV, bisa menyentuh langsung kebutuhan masyarakat tidak hanya kebutuhan anggota Darmawanita kota Ternate.

Secara terus-menurus harus meningkatkan kemampuan kepekaan dalam melayani kebutuhan masyarakat dan dapat mengikuti perkembangan zaman.

Jadilah anggota DWP yang berkarakter dan berprinsip pada hal-hal yang memberikan kontribusi positif untuk organisasi.

Untuk menjadi anggota DWP diperlukan keikhlasan dalam melaksanakan tugas-tugas organisasi karena selaku anggota DWP, tugas ini melekat sejak seorang perempuan menikah dengan ASN pada saat itu juga melekat jabatan anggota DWP melekat.

"Anggota DWP adalah anggota para ASN tanpa kecuali. Jadi anggota DWP bukan anggota dari kalangan istri pejabat, tidak seperti itu tetapi ASN golongan I, II, III dan IV semuanya istirnya adalah anggota DWP," tegas Marliza.

"Saya juga mengapresia DWP Kota Ternate yang selama ini telah mendukung kaum wanita untuk memberikan kontribusi baik dari sisi pendidikan, ekonomi dan sosial budaya.

Karena saat ini kaum wanita lebih leluasa berkiprah dan memberikan sumbangsih kepada masyarakat secara langsung. "Sebagai bukti DWP mampu memberdayakan kaum wanita sebagai perintis dan pelopor dalam membangun generasi muda," katanya.

Dikatakan, dalam mengelola organisasi, tentunya ada tantangan bagi pengurus DWP kedepan, "Untuk itu saya berharap pengurus dan anggota tetap solid dalam menjalankan program organisasi," pesannya.

Pengurus DWP kota Ternate harus lebih kreatif dan inovatif dalam menjalankan kegiatan organisasi sebagai penjabaran dari program kerja DWP.

"Saya berharap Musda ke IV ini akan menghasilkan program kerja yang sejalan dengan visi dari pemerintah kota Ternate yang menyentuh anggota, keluarga, dan masyarakat," harapnya.

Marliza juga mengingatkan, dalam fase0 tatanann kehidupan baru atau new normal pada masa sekarng ini harus menjadi perhatian penuh bagi kita anggota DWP Kota Ternate.

"Selaku Penasehat, besar harapan saya anggota DWP kota Ternate bisa membawa organisasi ini bermanfaat tidak hanya kepada anggota tetapi lebih luas lagi kepada masyarakat  melalui program kerja organisasi. 

Marliza yang juga menjabat selaku Ketua TP PKK Kota Ternate menyampaikan penghargaan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para penasehat DWP, "kepada Wali Kota, pak Wakil Wali Kota, Sekda dan ibu Lily Jasri, semoga kehadiran para Penasehat lebih menambah semangat kerja bagi anggota DWP kota Ternate," harap Marliza.

Kepada Ketua DWP Kota Ternate, Nurjana Kolter, Ketua Panitia Jamila Sadik serta seluruh unsur yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung, Marliza juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya.

 (fight)