TERNATE, OT - Bantuan 20 unit Komputer dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Maluku Utara (Malut) tahun 2017, yang diberikan kepada SMK Negeri 5 Kota Ternate tidak dapat digunakan lagi oleh siswa-siswi karena sudah rusak parah.

Amatan indotimur.com di lapangan, 20 unit komputer  itu saat ini hanya dibiarkan begitu saja di ruangan kosong.

Untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)tahun ini, para siswa-siswi peserta ujian menggunakan laptop yang dilakukan pengadaan oleh pihak sekolah. 

"Bantuan dari Dikbud provinsi kepada SMK Negeri 5 Kota Ternate hanya bisa dipakai sekali pada UNBK tahun 2017, sedangkan tahun ini tidak bisa dipakai lagi karena sudah rusak,” ujar ketua panitia UNBK SMK Negeri 5 Kota Ternate, Irwan Saleh, Kamis (5/4/2018) pagi tadi.

Kata dia, komputer rusak itu sudah ada pemeriksaan dan pendataan dari Dikbud Provinsi Malut, tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda untuk diganti sehingga UNBK tahun ini tidak dapat digunakan kembali. Namun pihak sekolah sudah mempersiapkan hal-hal teknis lebih dulu,  berupa pengadaan laptop 40 unit dan yang dipakai dalam UNBK tahun ini 30 unit, sedangkan 10 unit sebagai cadangan.

“Semoga kedepan pemerintah provinsi melalui Dikbud bisa memberikan bantuan komputer lagi, karena bantuan tahun lalu sudah rusak,” harapnya.(red)