TERNATE, OT - Dua peserta seleksi terbuka Jabatan Tinggi Pratama (JPT) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, mengundurkan diri dari tahapan seleksi.

Data yang dikantongi indotimur.com menyebutkan, dua peserta seleksi terbuka Jabatan Tinggi Pratama (JPT) yang mengundurkan diri, antara lain, Thamrin Marsaoly yang melamar pada Dinas PUPR dan Disperindag, serta Hairuddin Umaternate yang melamar pada Badan Kesbangpol.

Keduanya dikatehui tidak mengikuti tahapan seleksi kompetensi oleh Assessor. Yang telah dilangsungkan pada Kamis dan Jumat kemarin pekan lalu.

Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDMD Kota Ternate, Siti Jawan Lessy membenarkan dua pejabat tidak mengikuti tahapan seleksi terbuka JPT Pratama Pemkot Ternate.

Kata dia, dua pejabat tersebut masing-masing, Hairuddin Umaternate dari BNNP Maluku Utara dan Thamrin Marsaoly Kadis Pertanian Kota Ternate.

"Hairuddin Umaternate tidak hadir karena tidak mendapat izin dari PPK nya. Kemudian Thamrin Marsaoly juga tidak hadir sejak hari pertama tes kompetensi, karena sementara mengikuti Diklat PIM II di Jawa Timur," kata Jawan baru-baru ini.

"Jadi dua orang itu gugur. Sehingga dari yang awalnya peserta berjumlah 19 orang, sekarang tersisa 17 orang," sambung Jawan.

Sesuai jadwal Panitia Seleksi (Pansel) tahapan seleksi dilanjutkan dengan penulisan makalah pada Senin (18/7/2022) hari ini. "Kemudian pada Selasa dan Rabu dilanjutkan dengan wawancara. Dua tahapan itu akan dilaksanakan oleh Pansel," tutup Jawan.

Sebelumnya, jumlah peserta yang dinyatakan lolos seleksi adminstrasi melalui SK Pansel berjumlah 19 orang. Namun saat seleksi kompetensi oleh Assessor, 2 diantara diketahui tidak hadir.

Mereka adalah Hairuddin Umaternate dari BNN Provinsi Maluku Utara. Serta Thamrin Marsaoly (Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate).

 (fight)