TERNATE, OT - Warga di selatan Kota Ternate, keluhkan tidak berfungsinya lampu lalulintas (traffic light) di pertigaan jalan raya Bastiong Kecamatan Ternate Selatan dalam dua bulan terakhir.

Amantan indotimur.com, di ruas jalan ini kerap terlihat sembraut arus lalulintas, karena akses jalur tersebut, menuju pintu masuk salah satu pasar rakyat dan pelabuhan laut.

Reza, salah seorang pengendara kepada indotimur.com, Rabu (10/06/2020) mengatakan, ruas jalan ini sangat padat apalagi saat jam-jam sibuk, siang hingga jelang sore.

Dia meminta pemerintah dalam hal ini Dishub untuk segera memperbaiki kerusakan lampu pengatur lalulintas tersebut.

"Kalau dilihat jalur ini selalu ramai dilewati baik yang bekerja sebagai PNS, para pedangang dan juga masyarakat umum. Tapi jika belum bisa diperbaiki alangkah baiknya ada bentuk pengawasan dari dinas terkait," katanya.

Sementara Dino, warga Bastiong menambahkan, sudah berulang kali hampir terjadi kecelakaan baik pengendara roda dua maupun roda empat, apalagi dari arah selatan menuju utara hampir sering terjadi baku tabrak.

"Jika tidak bisa perbaiki lampu lalulintas sediakan petugas untuk memantau aktivitas, jangan hanya fokus di area pasar," terangnya.

Terpisah, Sekretaris Dishub Kota Ternate, Fachruddin Ginting menjelaskan, pihaknya mengalami kendala untuk pengadaan alat yang rusak karena faktor pandemi.

"Alat yang rusak tersebut harus di pesan di Bandung, dan biaya pengadaannya sudah ada hanya saja belum bisa dipesan," ujarnya.

Salain itu kata dia, bukan hanya masalah alat tapi sekaligus dengan teknisinya yang harus di datangakan untuk pemasangan alat yang rusak itu. Sedangkan dalam kondisi seperti ini sangat sulit untuk datangkan teknisinya, sementara SDM yang ada di kota Ternate belum ada yang ahli di bidang itu.

"Kami akan menugaskan petugas mulai besok dan seterusnya untuk magawasi akses jalur tersebut pada waktu sibuk yakni pagi dan sore," ujarnya.(ier)