TERNATE, OT - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Ternate mengaku, pelayanan sampah di Ternate tidak maksimal, karena terkendala dengan armada yang sudah tidak memadai.
Hal ini katakan langsung oleh sekertaris DLH Kota Ternate, Mahmud Kausaha kepada indotimur.com, Kamis (22/10/2020) mengatakan, untuk kesiapan armada pengangkut sampah di DLH saat ini memang masih kurang, pelayanan dengan jumlah armada yang tersedia sangat tidak menjangkau di kelurahan-kelurahan.
Menurutnya, saat ini jumlah armada di DLH sebanyak 37 unit, diantaranya 30 dump truck dan 7 unit kaisar. Mahmud mengaku, untuk satu kendaraan melayani hingga lima kelurahan, maka beban muatan sudah melebihi standar atau kubikasi yang sudah ditetapkan sebelumnya, karena standar pengangkut hanya empat kubik tapi dengan adanya keterbatasan armada maka pengangkutannya hingga lebih dari itu. Akibatnya, kendaraan tersebut tidak bertahan lama
Lanjutnya, DLH berencana mengusulkan sejumlah armada kurang lebih enam unit di APBD induk 2021.
"Mudah-mudahan dengan adanya penambahan tersebut bisa melayani daerah-daerah ketinggian yang sebelumnya tidak bisa dijangkau," harapanya.
Ia memgaku, anggaran yang diusulkan dalam KUA PPAS APBD induk 2021 berkisar Rp 1 miliar, semoga dengan armada yang baru nanti bisa melayani daerah-daerah yang sebelumnya tidak bisa dijangkau.
Namun, saat ini DLH masih fokus untuk penyediaan armada, sehingga apa yang dikeluhkan selama ini bisa dilayani dengan baik.(awie)