TERNATE, OT – Data Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate simpang siur. Pasalnya data yang disampaikan DPRD dan Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) terjaid perbedaan yang signifikan.
Data DPRD Kota Ternate yang didapat dari Kepala Bidang Kepegawaian BKPSDMD sebanyak 953 orang, sementara data dari Kepala BKPSDM hanya 600 orang lebih.
Menurut Kepala BKPSDMD Kota Ternate, Junus Yau, jumlah PTT yang disampaikan oleh komisi II sebanyak 953 orang itu tidak benar, tapi yang benar hanya berkisar 600 lebih.
Perekrutan PTT dengan jumlah itu, Kata Junus, waktu rapat dengar pendapatan (RDP) dengan DPRD, mereka meminta kepada Pemkot untuk mengangkat pegawai honor operator disemua sekolah.
Sementara Ketua Komisi II DPRD kota Ternate, Mubin A. Wahid mengatakan, data jumlah PTT 953 orang itu disampaikan langsung Kabid Kepegawaian BKPSDM, bukan dari DPRD atau dirinya yang mengarang.
“Data itu mereka sendiri yang sampaikan pada saat rapat Badan Anggaran (Banggar) dengan Pemerintah, dan itu dibacakan langsung kepala bidang kepegawaian, bukan saya atau DPRD yang mengarang," tegas Mubin.
Dengan demikina, jika kepala BKPSDMD mengatakan DPRD keliru, maka tanyakan kepada kabid kepegawaian yang hadir dalam rapat waktu itu. “Saya juga ada catatannya waktu kabid kepegawaian menyampaikan di hadapan pimpinan DPRD," ujarnya.
Politisi PPP ini menambahkan, jika PTT 600 lebih mana datanya dan mana SK-nya, karena data dengan angka 953 orang BKPSDMD yang menyerahkan ke DPRD. "Yang jelas data 953 itu di dapat dari BKPSDM waktu rapat dengan Banggar,” tutupnya.
(awie)
