TERNATE, OT - Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) kota Ternate, menolak objek pajak pacuan kuda yang dicantumkan dalam sebuah Rancangan Peraturan daerah (Perda).

Sekertaris BP2RD, Jufri Ali pada wartawan mengatakan, sebelum membahas Raperda tersebut harus melihat potensi yang menguntungkan daerah atau tidak. Untuk itu sebelum Perda tersebut final pihaknya akan melakukan survei apakah ada atau tidak pendapatan di objek tersebut.

“Objek pacuan kuda dihilangkan dulu karena kalau dipakai sekarang belum bisa, nanti disesuaikan kemudian hari, sebab di Kota Ternate belum ada pacuan kuda,” ujarnya.

Menurutnya, jika sudah final maka akan ditetapkan target pendapatan sementara lokasi atau tempat tidak ada di Kota Ternate. “Intinya dihilangkan dulu karena objeknya tidak ada dan lokasi juga tidak ada di kota Ternate,” ujar Jufri pada wartawan, Selasa (19/1/2021).

“Kalau objeknya ada maka kita akan pungut karena pastinya ada penerimaan, tapi kalau objeknya tidak ada kita pungut dimana,” katanya.(awie)