TERNATE, OT - Cuaca buruk yang melanda wilayah Kota Ternate, sepanjang hari Minggu (15/12/2024), mengakibatkan sejumlah wilayah di Kota Ternate mengalami banjir.
Dampak terparah banjir di Kelurahan Akehuda, Kecamatan Ternate Utara, memaksa ratusan warga setempat dievakuasi ke gedung SKB di Kelurahan Dufa-Dufa setelah rumah mereka terendam air setinggi 1 meter.
Hujan lebat yang terjadi sejak pagi tadi malam tadi mengakibatkan banjir yang merendam wilayah RT04 dan 05 di Kelurahan Akehuda. Warga yang tinggal di kawasan itu terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman karena debit air terus meningkat.
Lurah Akehuda, Farida Saleh, mengungkapkan ada sekitar 50 unit rumah terdampak banjir. Semua barang milik warga tidak dapat diselamatkan karena intensitas hujan yang sangat tinggi membuat warga panik.
"Selain itu, sebagian besar pengungsi terdiri dari balita, lansia, dan sekitar 200 jiwa yang kini tinggal di tempat pengungsian," sebut Farida.
Pemerintah setempat, termasuk Wali Kota Ternate dan Dinas Kesehatan, langsung turun ke lokasi untuk memberikan bantuan berupa makanan, air bersih, dan layanan kesehatan kepada warga yang mengungsi.
“Kami berharap hujan segera reda agar kondisi kembali normal dan warga dapat kembali ke rumah mereka,” harapnya.
Pemerintah Kota Ternate melalui instansi tekhnis serta jajaran Kecamatan dan Kelurahan juga terus memantau perkembangan situasi banjir dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mempercepat proses pemulihan dan penanganan bencana ini.
Wali Kota Ternate, Dr M Tauhid Soleman bersama jajarannya langsung turun ke lokasi banjir di Akehuda dan beberapa wilayah lainnya.
Orang nomor satu di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu langsung memberi instruksi kepada jajarannya untuk segera mengambil langkah-langkah strategis dalam menghadapi cuaca buruk yang melanda wilayah Kota Ternate sejak Mimggu (15/12/2024) pagi hingga malam tadi.
Wali Kota juga menghimbau masyarakat Kota Ternate yang mendiami wilayah-wilayah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan dan tetap berikhiar terhadap potensi-potensi bencana.
"Tetap waspada dan berikhtiar," pesan Wali Kota seraya memerintahkan jajaranya di timgkat Kelurahan dan Kecamatan untuk mengawasi dan mencermati lingkungan masing-masing secara intens serta membangun koordinasi dengan pihak BPBD Kota Ternate.
"Kepada para Lurah dan Camat, terus pantau kondisi di lingkungan masing-masing, bangun koordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa serta RT/RW setempat, untuk melakukan upaya-upaya antisipasi terhadap potensi bencana," tegas Wali Kota.
(fight)
