TERNATE, OT - Perusahan Umum Daerah (Perumda) Ake Gaale Kota Ternate, mengumumkan sebanyak 16 titik air yang tersebar dibeberapa Kelurahan di kota Ternate akan mati sementara pada Minggu (23/1/2022).

Humas Perumda Ake Gaale Kota Ternate, Fahmi mengatakan, untuk pelayanan air pada hari Minggu akan ada perbaikan sementara, sehingga pelayanan air akan terganggu sementara waktu.

Kata dia, hal tersebut diakibatkan adanya gangguan pada tengki tekanan di sumber air ake Gaale, Kelurahan Sangaji, Ternate Utara, sehingga akan ada perbaikan.

Atas gangguan tersebut maka ada beberapa titik yang nantinya pelayanan air sementara belum dijalankan, diantaranya mulai dari Kelurahan Sangaji, Dufa-Dufa, Akehuda, Tarau, Tubo, Tafure, Tabam, Kalumpang, Salero, Soasio, Kasturian, wilayah Jl.Pahlawan Revolusi, Belakang Benteng Oranje, Kampung Makassar, wilayah Jl. Ahmad Yani, dan Wilayah Dakomib.

"Pada 16 titik di atas di hari Minggu nanti pelayanan air akan belum bisa dijalankan, karena ada perbaikan tengki tekanan di sumber air ake Gaale," ungkap Fahmi, Jumat (21/1/2022).

Dia mengaku, perbaikan tengki tekanan di sumber air ake Gaale ini harus dilakukan, jika tidak maka resiko rusaknya akan lebih besar, karena saat ini belum ada pengadaan barang baru untuk alat tersebut.

"Memang pengadaan pompa tekanan ini belum ada, jadi Direktur Utama mengambil langkah percepatan pekerjaan masalah pompa tekan, demi meminimalisir kehilangan air yang terbuang percuma," kata Fahmi.

Jadi dengan ketergantungan ini, Direktur Utama memberikan estimasi waktu pekerjaan perbaikan paling lama dua hari yakni Minggu dan Senin, tapi bidang yang bertanggung jawab atas pekerjaan itu menyatakan dalam waktu satu hari sudah bisa diselesaikan.

"Mungkin pekerjaannya membutuhkan waktu dua hari, kami juga meminta maaf kepada masyarakat atas pelayanan air yang kami matikan pada Minggu nanti, semoga dengan adanya pekerjaan ini pelayanan air lebih baik lagi," harapnya.(ian)