TERNATE, OT - Pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja pejabat eselon II di lingkup Pemkot Ternate, memasuki hari kedua, Selasa (13/7/2021).
Pada pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja pejabat eselon II hari kedua, Selasa (13/7/2021), tercatat ada 12 pejabat yang dijadwalkan mengikuti uji kompetensi dan evaluasi kinerja.
Berdasarkan data yang dikantongi indotimur.com, pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja diikuti oleh Anas Konoras, Thamrin Marsaoly, Sutopo Abdullah, Hadi Hairuddin, Faruk Albaar, Burhanuddin Abdul Kadir, Mochammad Arif Abdul Gani, Nuryadin Rachman, Nurbaity Radjabessy, Hasyim Yusuf, Rizal Marsaoly dan dr Fathiyah Suma.
Kepala Bidang Mutasi dan Promosi BKPSDM Kota Ternate, Siti Jawan Lessy dalam keterangan resminya menyampaikan, pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja pejabat eselon II Pemot Ternate, telah memasuki hari kedu.
Menurutnya, pada hari kedua pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja pejabat eselon II diikuti oleh 12 pejabat, sesuai jadwal yang dikeluarkan tim evaluasi.
"Hari kedua, sesuai jadwal, semua pejabat hadir dan mengikuti uji kompetensi," tutur Jawan.
Dia menambahkan, pada hari ketiga, Rabu (14/7/2021), ada 7 pejabat yang dijadwalkan ikut uji kompetensi, "sesuai jadwal, besok itu ada 7 pejabat, diantaranya, pak Junus Yau, Ruslan Bian, Ardini Radjiloen, Abdullah Sadik, Safiah M Nur, Mohdar Din dan Hadijah Tukuboya," ujar Jawan seraya menyebut Mohdar Din dan Hadijah Tukuboya kemungkinan akan dilakukan secara virtual, karena masih sakit.
BACA JUGA : Hari Pertama Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja Tidak Dihadiri Tiga Pejabat Pemkot Ternate
Sebagaimana diketahui, pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi kinerja jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkup Pemkot Ternate, diikuti oleh 29 pejabat eselon II.
Sementara tim seleksi diketuai oleh Dr Saiful Deni dengan anggota, Yusuf Sunya, Hasyim Daeng Barang, Thamrin Husen serta Muamil Sunan.
Pelaksanaan.evaluasi kinerja dan uji kompetensi jabatan PPT pratama, dilakukan setelah Pemkot Ternate mengantongi rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) nomor : B-2103/KASN/06/2021, tertanggal 18 Juni 2021.
(fight)
