TERNATE, OT - Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman menyerahkan bantuan untuk pelaku UMKM, kelompok pertukangan, perlengkapan operator sampah serta makanan tambahan untuk Posyandu serta insentif RT/RW bertempat di kantor Lurah Soa Kecamatan Tetnate Utara, Kota Ternate, Senin (25/9/2023).
Seluruh bantuan yang diserahkan Wali Kota secara simbolis kepada para penerima bersumber dari Dana Pembangunan Kelurahan (DPK) tahap pertama Kelurahan Soa tahun 2023.
Lurah Soa Fadli Daniang dalam laporannya menyampaikan, bantuan yang diserahkan Wali Kota kepada masing-masing perwakilan penerima, bersumber dari DPK tahun 2023, tahap pertama yang difokuskan pada kegiatan program pemberdayaan masyarakat.
Dia menyebut anggaran yang dipruntukan bagi UMKM sebanyak 10 unit kompor 30 sumbu, 1 buah mesin pemotong keripik singkong, "selain ada juga bantuan berupa alat pertukangan, 1 buah gergaji listrik dan 1 buah skaf listrik, kemudian pemberian perlengkapan operasional operator sampah," ungkap Lurah.
Selain itu, ada juga bantuan makanan tambahan kepada kader posyandu berupa susu dan biscuit, serta 14 tempat sampah kepada 14 RT di Kelurahan Soa.
"Kami juga melaksanakan sosialisasi terkait dengan penanganan dan penurunan angka stunting di Kelurahan, kemudian sosialisasi tentang penanganan sampah. Perlu kami sampaikan di Kelurahan Soa sudah tersedia bank sampah yang kini sudah beroperasi," tandasnya.
Dalam laporannya, Lurah Soa Fadli Daniang juga melaporkan saat ini kendaraan roda tiga yang diserahkan Pemkot Ternate pada tahun 2022 lalu sudah beroperasi sesuai dengan jadwal, meskipun belum maksimal penanganan sampahnya karena luasan kelurahan Soa cukup besar.
Dia berharap juga kedepan ada penambahan kendaraan roda tiga di kelurahan tersebut sehingga penanganan sampah dilakukan lebih maksimal.
Sementara itu, Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman mengatakan, kelurahan Soa merupakan yang pertama melakukan pembagian bantuan yang bersumber dari DPK tahap satu tahun 2022.
Dia menyebut, Pemerintah Kota Ternate telah berkomitmen untuk memberikan anggaran untuk Kelurahan sebagai upaya untuk memaksimalkan program pemberdayaan masyarakat melalui anggaran DPK.
"Jadi dari lima komponen yang dievaluasi BPKP ini sudah dilakukan oleh pak Lurah, karena memang pelaku UMKM ini kita harus berdayakan, mudah-mudahan ini membantu terutama usaha mandiri yang dimiliki oleh masyarakat," ungkap Wali Kota seraya berharap, setelah bantuan ini diterima pelaku usaha UMKM dapat meningkatkan usaha mereka.
Dikatakan Wali Kota, pemberian makanan tambahan yang dilakukan oleh kelurahan Soa ini juga sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah dalam rangka penurunan stunting.
Sementara penyerahan instentif RT/RW, dilakukan dalam rangka untuk menghargai kerja dari RT/RW dan kader posyandu yang ada di kelurahan.
"Karena ini sebagai bentuk penghargaan atas kinerja dari RT/RT dan kader posyandu, karena pak Lurah, Camat dan saya tidak mungkin bisa bekerja maksimal tanpa ada bantuan dari RT/RW dan kader posyandu se-Kota Ternate," tutup Wali Kota.
(fight)
