JAKARTA, OT - Wali kota Ternate M Tauhid Soleman, didampingi Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Kadis Kebudayaan, Kadis Pendidikan, dan kadis Parawisata kota Ternate, menghadiri undangan Rapat Kordinasi tentang Muhibah Budaya Jalur Rempah Tahun 2022, dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid.

Dalam agenda rapat kordinasi tersebut, Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid menyampaikan agenda tahun 2022 yakni menyepakati ekspedisi Laskar jalur rempah yang rutenya dari Surabaya menyinggahi Makassar, Buton, Ternate, Tidore, Banda Naira, Kupang dan kembali ke Surabaya.

Agenda ekspedisi jalur rempah ini dijadwalkan selama kurang lebih satu bulan dimulai dari 1 Juni hingga 2 Juli 2022 mendatang.

Rencananya, ekspedisi jalur rempah akan menyinggahi Kota Ternate selama dua hari dari tanggal 14 sampai 16 Juni 2022.

Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman dalam keterangan resminya menyampaikan, kegiatan ini selaras dengan city branding Tetnate sebagai kota rempah.

"Tentu Ternate telah menetapkan jati diri sebagai Kota Rempah, jauh sebelum kegiatan Muhibah Jalur Rempah yang melakukan perjalanan ekspedisi dengan KRI Dewaruci," kata Wali Kota.

Menurutnya, ekspedisi jalur rempah yang digagas pemerintah pusat sejalan dengan city branding Kota Ternate.

"Kota Ternate dan Tidore menjadi episentrum dari jalur rempah ini, bukan hanya sekedar persinggahan lewat jalur rempah, karena Ternate pada 1500an telaah menjadi pusat peradaban rempah," sebut Wali Kota.

Pemkot Ternate, kata Wali Kota telah berkomitmen untuk memberikan dukungan dan memfasilitasi laskar Jalur Rempah yang akan menyinggahi Kota Ternate.

Dalam rakor tersebut, selain dihadiri Wali Kota Ternate, hadir pula Bupati Mojokerto, Sekda kota Tidore dan sejumlah perwakilan daerah Kabupaten Bau Bau dan Buton.

 (fight)