BOGOR, OT -  Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama pimpinan Forkopimda dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menerima kunjungan kerja (kunker) Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman beserta pimpinan Forkopimda Kota Ternate, pada Kamis (8/12/2022) di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor.

Dalam keterangan resminya, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman menyebutkan, kunker yang dilakukan ini dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan umum di daerah dan optimalisasi fungsi koordinasi kewilayahan.

“Selain silaturahmi, khusus dengan rombongan Forkopimda Kota Ternate saya mengajak untuk melihat hubungan antara Bogor dan Ternate yang selama ini terbangun bersama, serta semua stakeholder," kata Wali Kota.

Dia menyatakan, kerjasama dan koordinasi yang terbangun antara Pemkot Ternate dengan Forkopimda Ternate berjalan baik.

"Tanpa teman-teman Forkopimda kita tidak akan maksimal dalam bekerja, melaksanakan tugas, baik dalam pemerintahan maupun yang lainnya,” sebut Wali Kota. 

Forkopimda Kota Bogor menurut M. Tauhid Soleman unik, karena bertetangga langsung dengan presiden. Kondisi secara objektif Kota Bogor dibawah kepemimpinan Bima Arya bersama unsur Forkopimda Kota Bogor, merupakan hal yang ingin dilihat secara langsung dalam menjaga kondusifitas wilayah Kota Bogor.

Hubungan pemda dengan forkopimda, keberhasilan Pemkot Bogor dalam penataan kota dan mengatasi persoalan kebersihan menjadi alasan lain kunjungan ke Kota Bogor.

Sementara Wali Kota Bogor, Bima Arya menyebutkan, Forkopimda Kota Bogor memiliki tantangan tersendiri mengingat keberadaan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang tinggal dan berkantor di Istana Bogor. 

“Sebetulnya sama saja karena sama-sama menjaga kebersamaan.Yang membedakannya adalah di Kota Bogor harus lebih siaga 24 jam dan all out. Memang menjadi lebih menantang karena pak presiden tidak hanya sesekali tetapi benar-benar tinggal disini. Itu yang membedakannya,” kata Bima Arya. 

Hal berikut yang disampaikan yang juga menjadi atensi jajaran Forkopimda Kota Bogor adalah Kota Bogor secara de facto menjadi ibu kota, untuk itu harus dijaga kondisinya.

Dalam ikhtiar menjaga keberagaman, Kota Bogor banyak belajar dan mengambil pengalaman dari kota lainnya di Indonesia “Tugas dan tantangan kita adalah menjaga kebersamaan dalam keberagaman,” jelas Bima Arya.

Berbagi pengalaman dalam menghadapi dan menyelesaikan persoalan, diungkapkan pimpinan unsur Forkopimda dari kedua kota.

Secara umum Kota Bogor dan Kota Ternate memiliki kemiripan atau kesamaan. Salah satunya Ketua Pengadilan Kota Ternate, Iwan Anggoro Warsito yang asli dari Bogor,

Dia merasa senang diajak berkunjung ke Kota Bogor oleh Wali Kota Ternate, "Kota Bogor dan Kota Ternate, luar biasa berkesan bagi saya,” kata Iwan.

Selain pimpinan Forkopimda Ternate, hadir mendampingi Sekretaris Daerah Kota Ternate dan Ketua Pengadilan Agama.

Sementara jajaran Kota Bogor yang hadir mendampingi diantaranya Asisten Pemerintahan Kota Bogor, perwakilan Polresta Kota Bogor, perwakilan Denpom, Kejari Kota Bogor serta kepala perangkat daerah serta pimpinan aparatur wilayah se-Kota Bogor.

Bersama unsur Forkopimda Kota Bogor, Bima Arya berencana membalas kunjungan yang dilakukan Wali Kota dan Forkopimda Kota Ternate.

 (fight)