TERNATE, OT – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate Dr. Rizal Marsaoly, memimpin rapat pembahasan peningkatan kualitas pelaksanaan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) Kota Ternate pada tahun 2025 yang digelar di Ruang Kerja Sekda, pada Kamis (29/5/2025).
Rapat tersebut diikuti oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Ternate Rukmini A Rahman, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Ternate H. Damish Bashir, Tenaga Ahli Pemerintah Kota Ternate Bidang IT, Arifandy Mario Mamonto, Sekretaris Diskominfo, Hartati Pora dan para Kepala Bidang yang tergabung dalam Tim SPBE Diskominfo dan Persandian Kota Ternate.
Usai memimpin rapat, Sekda Kota Ternate Dr. Rizal Marsaoly, mengatakan, Pemerintah Kota Ternate dengan tagline "terus berbenah" di tahun 2025, tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik tetapi juga membenahi sistem digitalisasi.
Menurutnya, di era digitalisasi, konektifitas menjadi penting sebagai upaya untuk memberi kemudahan bagi masyarakat. Salah satu yang menjadi fokus adalah SPBE yang sementara dibenahi Diskominfo Kota Ternate.
Untuk itu, orang nomor tiga di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu meminta Diskominfo sebagai leading sector terus bersinergi dengan seluruh OPD untuk menyiapkan data-data yang dibutuhkan.
Sekda juga berharap para pimpinan OPD untuk mendukung dan mensupport data yang dibutuhkan tim SPBE Diskomsandi.
“Saya berharap pimpinan OPD dan PIC yang nanti ditunjuk sebagai basis data bisa mensupport data-data yang diperlukan dan nanti kita akan membuat sosialisasi edukasi dengan melibatkan seluruh PIC dan pimpinan OPD yang dibagi berdasarkan domain yang telah disusun Diskominfo,” terang Sekda.
Mantan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu juga menjelaskan bahwa nantinya akan ada mapping untuk pendelegasian tugas-tugas dari masing-masing domain untuk melakukan intervensi langsung ke setiap OPD.
“Ini penting karena dalam implementasi KPK terdapat yang namanya Monitoring Center for Prevention (MCP), dan dalam 8 area MCP KPK itu salah satunya ada keterbukaan akses informasi dan data, nah SPBE ini adalah salah satu solusi yang saya harapkan nantinya penilaian dari Kementerian PANRB itu bisa naik,” jelasnya.
Sekda juga menambahkan, program SPBE di tahun 2025 ini diharapkan mendapat support dari pimpinan OPD dengan langkah-langkah kerja yang dibuat oleh Diskominfo serta tenaga ahli.
"Jika ini dapat direalisasikan, maka nilai capaian SPBE ini pasti akan naik," pungkasnya.
(fight)
