TERNATE, OT - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Ternate dinilai masih belum kompak dalam mendukung program Wali Kota Ternate Dr M Tauhid Soleman.

Hal ini terungkap saat rapat evaluasi kinerja tahun 2024 dan proyeksi tahun 2025 yang berlangsung di aula lantai 3 Kantor Wali Kota, pada Rabu (15/1/2025).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly usai menghadiri rapat mengatakan, sampai saat ini masih ada OPD yang saling lempar tugas.

“Saya pikir  kota ini  kan sudah tertata, namun masih ada OPD yang  masih saling tunjuk tugas, sehingga ditekankan agar tidak terulang lagi,” tegas Sekda kepada sejumlah wartawan di kantor Wali Kota.

Menurutnya, ada beberapa bidang pelayanan dasar yang menjadi bagian prioritas pada tahun 2025 untuk mendukung visi misi Wali Kota Ternate, "sehingga semua OPD diminta untuk lebih responsif pada tupoksi masing-masing,@ ucap Sekda sembari memberi contoh ada ketidakkonsistenan dalam memanfaatkan pelayanan  publik. 

Selain itu, sambung Sekda, dalam rapat tersebut, Wali Kota juga memberi peringatan kepada para pimpinan OPD, untuk melakukan penertiban kepada pelaku usaha yang melanggar aturan, termasuk berjualan pada zonasi yang tidak diperuntukan untuk pedagang.

Dia lalu menyebut OPD yang memiliki bidang tugas untuk menertibkan pedagang yang berjualan di lokasi yang dilarang, "misalnya Satpol PP, kemudian Disperindag, Koperasi dan UMKM  serta Dinas PUPR diminta untuk segera melakukan penataan dan pengaturan agar lebih tertib, apalagi jelang bulan suci Ramadan," tukas Sekda.

Dalam pertemuan dengan para pimpinan OPD termasuk para Camat, Wali Kota juga mengingatkan OPD yang memiliki tugas dan fungsi pada beberapa program prioritas.

“Pak Wali Kota  juga mewanti-wanti responsif OPD terhadap persoalan terkait sampah, air bersih, parkiran dan OPD teknis lainnya,” sebut Sekda seraya minta para pimpinan OPD untuk segera menindak lanjuti arahan Wali Kota terutama yang berkaitan dengan program prioritas Pemkot Ternate.

 (fight)