TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate secara resmi mengusulkan 3.645 tenaga honorer untuk diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.

Usulan ini tersebar pada 41 unit kerja termasuk di Kecamatan yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Ternate.

Usulan tersebut merupakan tindak lanjut Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 4014/M.SM.01.00/2025 tentang Pengusulan PPPK Paruh Waktu.

Kepala BKPSDM Kota Ternate, Samin Marsaoly, menjelaskan, nama-nama yang diusulkan merupakan honorer yang masuk dalam data base BKN dan telah mengikuti seleksi PPPK sebelumnya.

Kata dia, 3.645 tenaga honorer ini diklasifikasikan dalam dua kelompok, yakni R3 dan R4. “R3 adalah peserta yang mengikuti tes PPPK tahap pertama dan telah terdata dalam database, sementara R4 adalah mereka yang telah mengabdi lebih dari dua tahun di OPD atau unit kerja, dan mengikuti seleksi pada tahap kedua,” terang Samin, Rabu (27/8/2025) di Ternate.

Untuk menindaklanjuti proses ini, BKPSDM akan segera menggelar sosialisasi terkait tata cara pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH), serta verifikasi data dan persyaratan lainnya.

Samin meminta calon PPPK Paruh Waktu untuk aktif memantau informasi resmi melalui website BKPSDM. “Proses pengisian DRH dilakukan secara mandiri melalui aplikasi sscasn masing-masing peserta. Oleh karena itu, kami minta agar seluruh calon PPPK Paruh Waktu mulai mempersiapkan berkas sejak sekarang,” terangnya. 

Dia juga mengingatkan kepada tenaga honorer agar tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dalam proses seleksi ini. “Tidak ada satupun orang yang bisa menjamin kelulusan menjadi PPPK Paruh Waktu,” tandasnya.

 (fight)