TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate menyalurkan insentif bagi imam, modim, dan pengasuh Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) se-Kota Ternate untuk tahun 2025.

Insentif diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Ternate, Dr M Tauhid Soleman kepada perwakilan penerima di aula kantor Wali Kota, Jumat (28/3/2025).

Turut hadir dalam agenda tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly, Direktur BPRS Bahari Berkesan, Risdan Harly, Kepala Bagian Bina Kesra Setda Kota Ternate, Muhammad Ichsan serta ratusan imam, modim dan pengurus TPQ se-Kota Ternate.

Kepala Bagian Bina Kesra Setda Kota Ternate, Muhammad Ichsan dalam laporannya menyampaikan, pemberian insentif bagi pemuka agama khususnya imam, wakil

imam, modim dan pemgasuh TPQ se-Kota Ternate merupakan komitmen Pemerimtah Kota Ternate untuk memberi apresiasi atas dedikasi dalam bidang keagamaan.

Dia mengebut, total insentif tahun 2025 diberikan kepada 485 imam, wakil imam dan modim, serta 200 orang pengasuh TPQ.

Total keseluruhan penerima insentif imam /wakil imam dan pengasuh TPQ se-Kota Ternate pada tahun 2025 ini sebanyak 685 penerima.

Ichsan menambahkan, data penerima merupakan hasil verifikasi faktual dan evaluasi lapangan yang telah dilakukan oleh staf Bagian Kesra Setda Kota Ternate.

"Masing-masing para imam dan wakil imam mendapat insentif sebesar Rp2 juta per orang, sedangkan pengasuh TPQ mendapat Rp1,5 juta per orang," terang Ichsan dalam laporannya.

Sementara itu, Wali Kota Ternate, Dr M Tauhid Soleman dalam sambutannya menyampaikan Pemkot Ternate tetap melakukan verifikasi terhadap struktur imam di setiap masjid guna memastikan bahwa insentif yang dibiayai oleh APBD memenuhi standar keuangan dan administrasi yang ditetapkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Kami atas nama Pemerintah Kota Ternate menyampaikan permohonan maaf karena insentif ini baru bisa disalurkan di akhir Ramadan. Namun, perlu kami tegaskan bahwa insentif ini tidak pernah kami abaikan atau kurangi karena sudah menjadi kebijakan lokal pemerintah daerah,” ujar Tauhid.

Orang nomor satu di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu juga menegaskan bahwa insentif ini bukan merupakan gaji, melainkan bentuk apresiasi dari pemerintah atas dedikasi para imam dan pegawai sara dalam membimbing serta mengurus umat di wilayah masing-masing.

“Mudah-mudahan jerih payah para imam, wakil imam, dan guru TPQ se-Kota Ternate menjadi catatan amal, insya Allah,” pungkas Wali Kota.