TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate, telah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama para pengendara roda dua maupun roda empat.
Salah satu upaya dalam meningkatkan pelayanan terhadap pengguna jalan raya, Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Perhubungan akan memberlakukan one way atau jalan satu arah di kawasan pusat kuliner belakang Jati Land Mall. Pemberlakukan one way di kawasan ini, rencananya mulai diberlakukan pada Januari 2025.
Selain di kawasan belakang Jatiland Mall, pemberlakukan one way juga akan diterapkan secara bertahap di kawasan jalan Siswa, Kelurahan Takoma Kecamatan Ternate Tengah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly mengatakan, untuk memastikan pemberlakukan one way berjalan maksimal, Pemkot Ternate melalui Dinas PUPR tengah melakukan perawatan jalan di wilayah pusat kuliner belakang Jati Land Mall hingga sisi utara bangunan Jati Land Mall sebagai akses kendaraan untuk keluar.
Setiap kendaraan yang melalui jalur tersebut diarahkan masuk melalui jalan di samping Almunawwar atau sisi kiri bangunan BPRS Bahari Berkesan.
“Nanti masuk lewat samping jambatan atau samping BPRS Bahari Berkesan, nanti keluarnya melalui samping utara bangunan Jati Land Mall. Nanti Dishub memasang rambu lalulintas untuk memudahkan para pengendara,” jelas Sekda yang akrab disapa RM.
Pemberlakukan one way, lanjut Sekda, tidak hanya berlaku untuk pengunjung di pusat kuliner, tapi semua kendaraan, baik itu yang ke pelabuhan speed Ternate-Sidangoli atau pengunjung toko oleh-oleh Tara No Ate maupun kendaraan petugas Krimum Polda Malut.
“Jadi semua kendaraan, yang masuk ke halur itu, semua satu arah, jadi bukan hanya pengunjung pusat kuliner tetapi juga kendaraan yang mengantar penumpang di pelabuhan speed Sidangoli atau yang datang belanja di pusat oleh-oleh Tara No Ate maupun petugas di Krimum,” jelas Sekda.
Rencananya, pemberlakuan one way di wilayah pusat kuliner mulai diuji coba pada akhir tahun ini, "sehingga mulai 1 Januari, jalur tersebut sudah menggunakan skema satu jalur," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Mochtar membenarkan rencana pemberlakukan one way di kawasan belakang Jatiland Mall, "mulai tanggal 30 atau 31 Desember 2024 itu kita uji coba, sehingga terhitung 1 Januari 2025 jalur itu sudah menerapkan one way," ucap Mochtar terpisah.
Untuk memaksimalkan, penerapan one way di kawasan belakang Jatiland Mall, lanjut Mochtar, Pemkot Ternate telah melakukan membangun koordinasi dengan pihak manajemen Jatiland Mall, "mereka sangat mendukung, sehingga mulai tanggal 30 atau 31 Desember sisi utara Jatiland Mall sudah akan dibuka sebagai akses keluar,” ungkap Mochtar.
“Pemerintah Kota Ternate akan terus berbenah dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh masyarakat Kota Ternate,” tukasnya.
Mantan Camat Ternate Selatan itu menambahkan, pemberlakukan one way di jalan siswa, akan dilakukan secara bertahap, "pemberlakukan one way di jalan Siswa hanya diberlakukan pada hari sekolah jadi dari hari Senin sampai Jumat, mulai jam 6 pagi sampai jam 5 sore," ucap Mochtar seraya menyebut pemberlakukan ini masih menunggu fasilitas pendukung.
“Sabtu dan Minggu jalur ini kembali normal seperti biasa. Kalau Senin-Jumat itu terhitung jam 5 sore jalur ini juga kembali normal seperti biasa. Langkah ini kita lakukan untuk menghindari kemacetan di waktu jam sekolah,” jelasnya.
Semua kendaraan, lanjut Mohtar, akan masuk melalui jalan di samping masjid An-Nafi Takoma dan keluar di samping Kantor Lurah Kampung Pisang.
“Bisa juga masuk melalui jalan di depan toko Zafira Sport. Nanti akan ada penanda jalan (rambu lalulintas) yang disiapkan Dishub,” pungkasnya.
(fight)