TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate telah mengantongi rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), atas hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja terhadap 28 pejabat eselon II atau Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di lingkup Pemkot Ternate.
Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDMD Kota Ternate, Siti Jawan Lessy, membenarkan telah mengantongi rekom dari KASN atas hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja 28 pejabat eselon II di lingkup Kota Ternate.
"Rekomendasi dari KASN sudah ada. Selanjutnya kita menyurat ke Mendagri melalui Gubernur untuk meminta persetujuan pelantikan," kata Jawan baru-baru ini.
Jawan mengaku, Pemkot Ternate bahkan telah menyurat ke Gubernur, pada Kamis (23/9:2021) kemarin, sehingga persetujuan pelantikan dari Kemendagri paling lambat awal pekan depan sudah dikantongi Pemkot Ternate.
"Kemarin sudah disampaikan ke Mendagri melalui Pemerintah Provinsi Maluku Utara, kemungkinan, rekomendasi atau persetujuan pelantikan dari Mendagri sudah diterima awal pekan depan," sebut Jawan.
Menurutnya, jika persetujuan Mendagri telah diterima, maka tahapan selanjutnya menindak lanjuti persetujuan tersebut, "jika sudah ada izin Mendagri, keputusan pelantikan tergantung kepala daerah selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK)," ungkap Jawan
Meski begitu, Jawan enggan menyebutkan berapa pajabat yang akan dilantik. sebab rekomendasi KASN dengan nomor : B3211/KASN/9/2021 tertanggal 17 September 2021, tentang hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja PPT di lingkup Pemkot Ternate ini masih akan dilaporkan ke Wali Kota selaku PPK.
"Intinya rekomendasi dari KASN sudah ada. kalau nama-nama nantilah, karena saya masih harus koordinasikan dulu dengan pak Wali Kota," ujar Jawan, belum lama ni.
BACA JUGA : Selangkah Lagi, Pemkot Ternate Lakukan Pelantikan Pejabat Eselon II
Sementara itu, Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman belum lama ini menyatakan, pelantikan pejabat eselon II akan dilakukan segera setelah Pemkot Ternate menerima persetujuan atau izin dari Mendagri.
"Kalau sudah terima izin dari Mendagri, kita langsung lakukan evaluasi sesuai hasil uji kompetensi," sebutnya.
Soal pejabat yang dilantik, mantan Sekda Kota Ternate itu enggan membenerkan, "nantilah kalau sudah waktunya akan disampaikan, yang pasti setelah kita terima izin (Kemendagri-red), langsung pelantikan," tutup Wali Kota.
Sebagaimana diketahui, tercatat ada 28 JPT atau setara eselon II telah mengikuti uji kompetensi dan evaluasi kinerja yang dilaksanakan Pemkot Ternate sejak bulan Juli lalu.
Dari 28 pejabat tersebut, 5 pejabat diantara menjalani evaluasi kinerja, sedangkan 23 pejabat lainnya menjalani uji kompetensi.
5 JPT yang dievaluasi kinerjanya antara lain, kepala dinas Kelautan dan Perikanan (Ruslan Bian), Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Ardini Radjiloen), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (Junus Yau), Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Abduliah Sadik), Sekretaris DPRD (Safiah M Nur).
Sementara 23 PPT yang menjalani uji kompetensi adalah Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM (Hadijah Tukuboya), Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik (Samin Marsaoly), Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rahyat (Muhdar Din), Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Bahtiar Teng), Asisten Administrasi Umum (Thamrin Alwi), Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Isnainy P. Siradju), Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Rukmini A Rahman).
Selanjutnya ada nama Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Sofyan Wahab), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Mahdi Nurdin), Kepala Badan Pengelolaan Keuanan dan Aset Daerah (Taufik Djauhar), Kepala Inspektorat (Rohani Panjab Mahli), Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Anas), Dinas Pertanian (Thamrin Marsaoly), Dinas Pemuda dan Olahraga Dinas (Sutopo Abdullah), Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Hadi Hairuddin).
Berikut Kepala Dinas Perhubungan (Faruk Albaar), Dinas Sosial (Burhanuddin Abdul Kadir), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Mochamad Arif Abdul Gani), Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Nuryadin Rachman), Dinas Kesehatan (Nurbaity Radjabessy), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Hasyim Yusuf), Dinas Pariwisata (Rizal Marsaoly), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Fathiyah Suma).
(fight)