TERNATE, OT - Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman didampingi Ketua TP-PKK Kota Ternate, menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-36 Perusahan Air Minum (PAM) Ake Gaale Kota Ternate bertempat di kantor PAM Ake Gaale Ternate Kelurahan Sangaji. Kamis (9/2/2023).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Plt Direktur Utama PAM Ake Gaale, Muhammad Syafei, Kepala Balai Besar Wilayah Maluku Utara, Perwakilan Kementerian PU di Maluku Utara, jajaran Direksi dan Dewan Pengawas PAM Ake Gaale, sejumlah kepala OPD dan Camat Ternate Utara serta tamu undangan lainnya.
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, dalam sambutannya mengatakan perjalanan PAM Ake Gaale telah melalui berbagai proses dari awal hingga berkembang dan tetap eksis sampai saat ini di usia yang ke-36 tahun.
“Hal yang perlu direnungkan pada HUT PAM Ake Gaale yang ke-36 ini, pelayanan kepada masyarakat belum maksimal, ada sekitar 30 persen masyarakat belum mendapatkan pelayanan maksimal terkait pemenuhan air bersih, dan hal tersebut merupakan kewajiban Pemerintah untuk memenuhinya dan kebetulan itu dilaksanakan operatornya oleh PAM Ake Gaale” kata Wali Kota dalam sambutannya.
Kata dia, perubahan dari perusahaan air minum menjadi perusahaan daerah air minum semata-mata untuk mendorong pelayanan lebih maksimal.
Orang nomor satu di jajaran Pemkot Ternate itu mengingatkan, ada 2 hal penting yang menjadi fokus di Kota Ternate yaitu terkait air bersih dan penanganan sampah.
“Air dan sampah adalah hal yang paling sering dikeluhkan masyarakat, terutama air bersih. Saya punya perhitungan tersendiri apakah pelayanan ini sudah maksimal atau belum yakni dengan menghitung banyaknya keluhan dari masyarakat. Jika masih banyak keluhan maka kita masih belum bisa ber-euforia untuk merayakan HUT ini,” tegasnya.
Wali Kota yang juga menjabat selaku KPM Ake Gaale itu menegaskan bahwa prinsip hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, harus ditanamkan pada manajemen PAM Ake Gaale karena perusahan ini masih harus berupaya memenuhi 30 persen masyarakat yang belum terpenuhi secara makaimal.
“Sampai saat ini di pulau luar Kota Ternate salah satunya Pulau Hiri, belum bisa menikmati air bersih dan ini menjadi PR kita semua untuk bisa memastikan pelayanan air bersih dapat merata di seluruh Kota Ternate termasuk pulau terluar,” sebut Wali Kota.
Dia berharap polemic apapun yang dihadapi untuk perbaikan harus tetap memikirkin kemaslahatan orang banyak.
Acara tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada pegawai PAM Ake Gaale dengan masa kerja 30, 20, dan 10 tahun.
Kemeriahan HUT PAM Ake Gaale juga disertai pemotongan kue HUT dan pemberian santunan ke Panti Asuhan berupa pelunasan rekening air untuk bulan berjalan.
(fight)
