TERNATE, OT- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate akan membangun maggot center disetiap kelurahan untuk mengatasi masalah sampah di kota.
Kabid Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, DLH Kota Ternate, Syarif Tjan mengatakan, pihaknya telah melakukan proyeksi jika disetiap kelurahan dibangun maggot center akan terjadi penghematan sampah organik hingga 50 ton per hari.
“Itu artinya sampah sebanyak itu tidak lagi dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), karena dengan maggot maka hasil produksi sampah bisa dimanfaatkan dan bisa terjadi penghematan sampah yang sebelumnya setiap hari dibuang di TPA,” kata Syarif.
Menurut Syarif, DLH juga terus mengantisipasi berbagai masalah sampah dan pencemaran lingkungan melalui sosialisasi kepada para pelaku usaha dan warga setempat.
Untuk itu, DLH telah menggandeng pengusaha perbengkelan dan pemangku kepentingan untuk mensosialisasikan terkait bahaya pencemaran lingkungan, terutama pembuangan limbah B3.
“Bahkan saat ini saya fokus untuk mensosialisasikan terkait bahaya limbah B3, berupa oli bekas yang dibuang melalui drainase. Jadi kami terus berupaya mengantisipasi terjadi kerusakan lingkungan karena ada laporan jika drainase ditemukan adanya pembuangan oli bekas dan mengalir ke laut karena terbawa air saat musim hujan," pungkasnya.(red)